TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Akan Groundbreaking Shrimp Estate Rp2,25 Triliun di Sumbawa

Tahap pertama dibuka seluas 500 hektare

Menteri KKP Wahyu Trenggono mengecek lokasi pembangunan shrimp estate di Kecamatan Moyo Utara Kabupaten Sumbawa, Jumat (18/3/2022) lalu. (Dok. Diskominfotiksandi Sumbawa)

Mataram, IDN Times - Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo direncanakan akan melakukan groundbreaking pembangunan shrimp estate di Kabupaten Sumbawa pada Juni mendatang.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelontorkan anggaran sebesar Rp2,25 triliun untuk pembangunan kawasan budidaya udang terpadu atau shrimp estate itu. Luas lahannya 500 hektare untuk tahap pertama pada tahun 2022.

Baca Juga: Gak Selalu Rugi, Perputaran Uang saat MotoGP Mencapai Rp500 Miliar

1. Menteri KKP telah cek lokasi

Menteri KKP Wahyu Trenggono mengecek lokasi pembangunan shrimp estate di Kecamatan Moyo Utara Kabupaten Sumbawa, Jumat (18/3/2022) lalu. (Dok. Diskominfotiksandi Sumbawa)

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Muslim mengatakan dua pekan lalu Menteri KKP Wahyu Trenggono telah mengecek lokasi proyek shrimp estate di Kecamatan Moyo Utara Kabupaten Sumbawa.

"Rencana pembangunannya bulan Juni. Pak menteri sudah mengecek lokasi. Groundbreakingnya oleh pak Presiden saat MXGP pada Juni nanti," kata Muslim dikonfirmasi di Mataram, Selasa (29/3/2022).

Selain itu, kata Muslim, kontraktor yang akan mengerjakan konstruksi pembangunan shrimp estate juga ikut mengecek lokasi. "Sekitar Rp2,25 triliun anggarannya untuk pembangunan shrimp estate seluas 500 hektare," ungkap Muslim.

2. Target pembangunan shrimp estate hingga 1.000 hektare

Muslim menyebutkan pembangunan shrimp estate ditargetkan pada lahan seluas 1.000 hektare. Saat ini, lahan yang tersedia baru 500 hektare. Sehingga pada tahap awal, shrimp estate akan dibangun pada lahan seluas 500 hektare tersebut.

"Pemda Sumbawa sudah diminta oleh pak menteri menyiapkan sampai 1.000 hektare untuk kebutuhan tahun depannya," terangnya.

Baca Juga: Tuan Rumah PON 2028, NTB-NTT Sudah Dapat Dukungan 20 Provinsi

Berita Terkini Lainnya