Dugaan Fee DAK Diusut Polisi, Kepala Dikbud NTB : Hanya Klarifikasi
Dikbud NTB nyatakan akan proaktif berikan informasi ke APH
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda NTB mengusut dugaan fee proyek dana alokasi khusus (DAK) Fisik Bidang Pendidikan di Dinas Dikbud NTB yang sempat heboh pada awal Agustus lalu. Kepala Bidang SMA Dinas Dikbud NTB Lalu Muhammad Hidlir bersama beberapa pejabat memenuhi panggilan Ditreskrimsus Polda NTB pada Selasa (11/10/2022) lalu.
Kepala Dinas Dikbud NTB Aidy Furqon yang dikonfirmasi mengatakan Kepala Bidang SMA Lalu Muhammad Hidlir hanya diminta klarifikasi terkait dengan adanya laporan dugaan fee proyek DAK. "Bukan (diperiksa), hanya dimintai klarifikasi. Gak ada yang diperiksa," kata Aidy di Mataram, Kamis (13/10/2022).
Baca Juga: Legislator NTB Soroti Kebijakan Naturalisasi Pejabat Gubernur Zul
1. Dugaan Fee proyek DAK yang dilaporkan belum dikerjakan
Aidy menjelaskan dugaan Fee proyek DAK Fisik Bidang Pendidikan yang sempat heboh dan dilaporkan tersebut, proyeknya belum mulai dikerjakan. Saat itu, prosesnya masih dalam tahap perencanaan.
Meski demikian, pihaknya akan proaktif apabila aparat penegak hukum meminta klarifikasi. "Orang kerjaan yang dilaporin belum mulai. Hanya klarifikasi. Kita proaktif lah kalau penegak hukum meminta kita klarifikasi. Gak ada masalah buat kita. Kita berikan informasinya," ucap Aidy.
Baca Juga: Pemprov NTB dan 10 Pemda Segera Rekrut 11.505 ASN