Jangan Tertipu! Pengiriman TKW ke Arab Saudi Masih Ditutup
Puluhan calon TKW ilegal asal NTB gagal berangkat ke arab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat menyatakan, pengiriman Tenaga Kerja Wanita (TKW) dengan job atau bidang pekerjaan sebagai pekerja rumah tangga tujuan Arab Saudi hingga saat ini masih ditutup. Sehingga dapat dipastikan jika ada yang menjanjikan keberangkatan menuju negara tersebut, keberangkatannya adalah ilegal.
"Pemerintah sudah melakukan moratorium atau tidak memperbolehkan warga Indonesia untuk bekerja di negara kawasan Timur Tengah, salah satunya adalah Arab Saudi," kata Kepala UPT BP2MI Mataram, Abri Danar seperti dikutip dari Antara pada Minggu (26/6/2022).
Baca Juga: Hoki! Perawat ini Dapat Jam Tangan Mewah dari Pembalap MXGP
1. Jangan percaya tekong atau calo
Pemerintah membuat berbagai persyaratan bagi warga yang ingin bekerja di luar negeri tidak lain tujuannya untuk memberikan perlindungan kepada PMI. Sehingga pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang ingin mengadu nasib di luar negeri, supaya tidak percaya kepada tekong atau agen ilegal perorangan yang memberikan berbagai janji dan
memudahkan seolah tidak punya persyaratan.
"Banyak oknum 'tekong' yang memberikan janji, yang penting warga mau berangkat tanpa mempertimbangkan risiko," katanya.
Ia mengatakan, memang banyak hal yang membuat masyarakat ingin berangkat non prosedural, selain desakan ekonomi dan beberapa hal lainnya, tapi ke depan harus tetap melakukan pembenahan dalam sisi berbagai upaya nyata, supaya warga berangkat menjadi pekerja secara resmi.
"Kami imbau warga berangkat melalui jalur resmi," katanya.
Baca Juga: Tim Gajser Juarai MXGP Samota, Makin Kokoh di Klasemen 2022