Gak Ada Perayaan Lebaran Topat Tahun ini di Mataram
Sudah tiga tahun Pemkot Mataram gak rayakan lebaran topat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, kembali meniadakan kegiatan Perayaan Lebaran Topat yang biasanya dirayakan seminggu setelah Lebaran Idulfitri. Hal ini dilakukan guna mengaantisipasi potensi peningkatan kasus COVID-19.
"Meski tingkat penularan COVID-19 menurun signifikan, tapi pandemi COVID-19 belum berakhir,sehingga tetap harus diwaspadai. Karena itu, kegiatan-kegiatan perayaan Lebaran Topat kita tiadakan," kata Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana seperti dikutip dari Antara, Senin (25/4/2022).
Baca Juga: Hindari Truk, Pengendara Motor di Lombok Hilang Kendali hingga Tewas
1. Gak bisa larang jika warga merayakan sendiri
Dikatakan, tahun ini menjadi tahun ketiga Pemerintah Kota Mataram tidak menggelar secara resmi kegiatan khusus untuk merayakan Lebaran Topat. Karena pemerintah kota harus adaptif dengan kondisi pandemi saat ini.
namun demikian, pemerintah kota tidak melarang masyarakat untuk berkunjung ke destinasi wisata atau makam yang dikeramatkan saat Lebaran Topat.
"Tapi, kita tidak bisa mencegah masyarakat untuk melaksanakan tradisi Lebaran Topat," katanya.
Baca Juga: Dihantam Gempa hingga Corona, Gili Masih Punya Asa