Profil Yanuar Baehaki, Pemain Terbaik Liga Nusantara 2024/2025

Tornado FC memikat atensi dalam perjalanan akhir Liga Nusantara 2024/2025 (Liga 3). Klub kebanggaan warga Kota Pekanbaru, Riau, ini sukses merengkuh gelar runner-up kompetisi. Rapor tersebut membuat mereka untuk kali pertama sepanjang sejarah promosi ke Liga 2 musim depan.
Bahkan, pencapaian cemerlang Tornado turut dilengkapi dengan prestasi satu pemain andalan mereka. Ia adalah Yanuar Baehaki yang dikukuhkan sebagai pemain terbaik Liga Nusantara 2024/2025. Ini tidak lepas dengan kontribusi maksimal Baehaki sebagai penyerang tajam Tornado di atas rumput hijau.
1. Yanuar Baehaki adalah talenta asal Kabupaten Lombok Barat
Yanuar Baehaki adalah pria asli Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pemain muda kelahiran 27 Januari 2001 (24 tahun) ini pertama kali mengawali sepak terjangnya di dunia si kulit bundar bersama Persekap Pekalongan. Kebersamaan mereka terjadi untuk menyongsong Liga 4 Zona Jawa Tengah 2021.
Yanuar Baehaki sempat membela klub asal Jateng lainnya, Persak Kebumen, pada Januari 2022. Kiprahnya singkat di sana sebelum pergi ke Lombok FC pada Agustus 2022. Bahkan, lagi-lagi, kiprah Baehaki tak berlangsung lama di Lombok sebelum akhirnya berstatus tanpa klub pada Desember tahun serupa.
2. Sempat membela dua klub dari Kalimantan Selatan
Setelah itu, Yanuar Baehaki kembali aktif bersama klub asal Kalimantan pada September 2023. Ia dipercaya untuk memperkuat Kotabaru FC di Liga 4 Zona Kalimantan Selatan. Akan tetapi, sepak terjang Baehaki bertahan seumur jagung pula di sana.
Tepat Januari 2024, Yanuar Baehaki memutuskan untuk bergabung dengan klub asal Kalimantan Selatan lain. Ia resmi dipinang PS Kabupaten Tapin. Namun, karier singkat Baehaki tetap berlanjut sebelum dilepas permanen hingga kembali tak memiliki klub pada Juli 2024.
3. Hijrah ke Tornado FC pada 2024
Tak lama kemudian, Yanuar Baehaki berhasil menemukan titik terang dalam kariernya. Ini setelah ia digaet Tornado FC pada 1 Desember 2024. Baehaki didatangkan secara cuma-cuma oleh klub asal Riau, Sumatera, tersebut seusai berstatus tanpa klub.
Bahkan, Yanuar Baehaki mempunyai pengalaman baru bersama Tornado. Mereka harus menyongsong kompetisi kasta ketiga Liga Nusantara 2024/2025. Itu sekaligus menjadi kompetisi kasta tertinggi yang diarungi Baehaki sepanjang kariernya.
4. Menjadi pemain terbaik Liga Nusantara 2024/2025
Lebih menariknya lagi, Yanuar Baehaki sanggup menunjukkan kapasitasnya sebagai pemain muda jempolan Tornado FC. Ia menjadi bomber tajam dengan kontribusi 8 gol dan 2 assist dari total 18 pertandingan (918 menit) di Liga Nusantara 2024/2025. Rapor itu membuat Baehaki menjadi salah dua top skor Tornado selain Saeful Abdul.
Peran besar Yanuar Baehaki juga terpampang saat Tornado bentrok kontra Sumut United pada grandfinal Liga Nusantara 2024/2025. Meski gagal mencetak gol, ia tetap menjadi starter serta bermain penuh selama 90 menit. Bahkan, meski gagal membawa Tornado menang dari Sumut United, kerja keras Baehaki terbayarkan dengan penghargaan individu sebagai pemain terbaik Liga Nusantara.
Di lain sisi, kegagalan Yanuar Baehaki bersama Tornado tidak menutup pencapaian gemilang lainnya. Mereka berhak naik kasta ke Liga 2 musim 2025/2026 mendatang. Ini adalah pencapaian lebih baik lagi dalam karier Baehaki.
Yanuar Baehaki telah menunjukkan keahliannya sebagai penyerang muda yang berkembang di atas lapangan. Semoga suatu hari nanti dirinya masuk dan menjadi andalan Timnas Indonesia di ajang internasional.