Atasi Kelangkaan, 67.200 Tabung LPG Subsidi Dipasok ke Pulau Sumbawa
Ilustrasi tabung gas (LPG) 3 kilogram subsidi Pertamina. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - PT. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menambah pasokan sebanyak 67.200 tabung LPG subsidi 3 kg ke Pulau Sumbawa untuk mengatasi kelangkaan akibat peningkatan konsumsi di masyarakat. Sejak beberapa pekan terakhir, masyarakat di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengeluhkan kelangkaan LPG 3 Kg dan harganya di atas harga eceran tertinggi (HET).
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Ahad Rahedi di Mataram, Rabu (7/6/2023) mengatakan bahwa terjadi peningkatan konsumsi atau permintaan LPG 3 Kg di Kabupaten Sumbawa, Dompu, Bima dan Kota Bima. Sejumlah upaya dilakukan oleh Pertamina untuk menjamin ketersediaan LPG 3 Kg dengan meninjau kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan pihak terkait.
1. Tambahan pasokan LPG subsidi didistribusikan dua tahap
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Ahad Rahedi (IDN Times/Muhammad Nasir)Ahad menyebutkan mengantisipasi kebutuhan LPG 3 Kg yang meningkat di Pulau Sumbawa, Pertamina menambah pasokan atau ekstra dropping sebanyak 67.200 tabung LPG 3 Kg. Sebanyak 67.200 tambahan tabung LPG subsidi itu didistribusikan bertahap.
Untuk tahap I, Pertamina mendistribusikan sebanyak 21.840 tabung LPG 3 Kg mulai 2 - 8 Juni 2023. Dengan rincian alokasi sebanyak 6.160 tabung di Kabupaten Dompu, 3.360 tabung di Kota Bima dan 12. 320 tabung di Kabuoaten Bima.
Sedangkan untuk tahap 2 sebanyak 45.360 tambahan pasokan tabung LPG 3 kg untuk Kabupaten Sumbawa, Dompu, Bima dan Kota Bima. Distribusi dilakukan bertahap mulai 7 - 10 Juni 2023. Untuk tahap 2, dengan alokasi sebanyak 17. 920 tabung di Kabupaten Sumbawa, 8.960 tabung di Kabupaten Dompu, 6.160 tabung di Kota Bima dan 12.320 tabung di Kabupaten Bima.
Baca Juga: Distlutkan NTB: Sempadan Pantai Tak Boleh Dikuasai Perorangan
2. Program subsidi tepat LPG di NTB secara bertahap
IDNTimes/Holy KartikaDengan adanya penambahan atau ekstra dropping, diharapkan kebutuhan LPG 3 kg di masyarakat dapat terpenuhi dan kondisi dapat kembali normal. Berdasarkan arahan Pemerintah pusat untuk pelaksanaan program subsidi tepat, saat ini di wilayah NTB, Pertamina telah melakukan program subsidi tepat LPG.
Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap untuk semua wilayah di NTB. Berupa kegiatan verifikasi pangkalan oleh Agen LPG dan pencatatan transaksi pembelian LPG 3 Kg oleh pangkalan dengan cara menginput atau mendata nomor KTP setiap konsumen yang membeli LPG 3 Kg melalui aplikasi merchant atau MerchantApps.
3. Pertamina klaim tidak ada kelangkaan LPG 3 Kg di pangkalan
Ilustrasi SPPBE. (ANTARA FOTO/Adwit B Pramono)Ahad yang didampingi Sales Branch Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah NTB Adamilyara Aqil mengatakan tidak ada kelangkaan LPG 3 Kg di tingkat pangkalan. Namun, ia mengatakan ada peningkatan konsumsi karena saat ini masa panen dan adanya libur panjang pekan lalu.
"Masyarakat tidak perlu panik, stoknya ada. Bahkan ada penambahan untuk mengantisipasi kelangkaan," tandasnya.
Baca Juga: Produk UMKM NTB Bakal Mejeng di Pusat Perbelanjaan Malaysia
