TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gubernur NTB Ungkap Strategi Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemik 

Serius jadi tuan rumah event internasional

Gubernur NTB Zulkieflimansyah. (dok. Diskominfotik NTB)

Lombok Tengah, IDN Times - Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengungkapkan sejumlah strategi untuk memulihkan ekonomi pasca pandemik COVID-19. Salah satu strategi yang dilakukan NTB adalah keseriusan menjadi tuan rumah event internasional seperti World Superbike (WSBK), MotoGP dan MXGP.

Hal itu disampaikan Gubernur NTB Zulkieflimansyah pada acara workshop The Social and Ecological Market Economy (SEME) 2022 dengan tema Strategy for Economic Development for Post-Pandemic Recovery di Hotel Novotel Lombok Resort and Villas, Kuta, Mandalika Lombok Tengah, Rabu (10/8/2022). Gubernur berbagi pengalaman tentang Perkembangan Ekonomi Pasar Sosial di NTB pasca pandemik COVID-19.

Baca Juga: Mandalika Gak Jadi Lokasi Tes Pramusim MotoGP 2023, Ini Alasannya! 

1. Serius menjadi tuan rumah event internasional

Pembalap Repsol Honda Team MotoGP Marc Marquez melaju menuju lintasan pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (12/2/2022). Sesi tes pramusim di sirkuit Mandalika tersebut akan berlangsung hingga Minggu (13/2/2022) (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Pada acara tersebut, Gubernur Zulkieflimansyah mengungkapkan strategi-strategi yang telah dilakukan NTB untuk memulihkan dan menumbuhkan perekonomian pasca pandemik COVID-19. Salah satu strateginya adalah menjadi tuan rumah event-event besar internasional.

“Kenapa kita sangat serius menjadi tuan rumah event-event besar internasional seperti MotoGP, WSBK dan MXGP. Karena itu semua ada maksudnya untuk membangun ekonomi. Perlu ada strategi yang melingkar," kata Zulkieflimansyah.

Satu event internasional seperti MotoGP mempunyai eksternalitas positif ke banyak sektor-sektor lain. Sehingga memaksa pemerintah pusat untuk hadir bersama Pemda di NTB untuk mendukung perhelatan event internasional itu agar terselenggara dengan sukses. "Impactnya pun is so powerful,” jelasnya.

2. Pertumbuhan ekonomi bergantung pada industrialisasi

UMKM yang jualan saat perhelatan MotoGP Mandalika pada Maret 2022. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Strategi berikutnya untuk memulihkan ekonomi pasca pandemik adalah industrialisasi. Dijelaskan, pertumbuhan ekonomi sangat bergantung pada proses industrialisasi.

“Kalau diberi kesempatan, UKM-UKM di daerah tertinggal itu pasti bisa. Selama pandemik kami di NTB ini telah mampu melahirkan lebih dari 5.000 UMKM dengan produk-produk lokalnya. UKM kita mampu membuat apa saja asal ada pembelinya. Setelah pandemik, di sinilah kemudian peran pemerintah untuk mengendalikan kemudinya,” tuturnya.

Selain itu, sains dan teknologi juga secara tidak langsung bisa menumbuhkan perekonomian. Sehingga dalam hal ini, Pemerintah Provinsi NTB banyak mengirimkan mahasiswanya ke luar negeri.

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Rombak Total Direksi ITDC 

Berita Terkini Lainnya