TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Provinsi NTB Targetkan Nol Emisi pada Tahun 2050

Wujudkan transformasi menuju energi baru terbarukan

Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah (Dok Diskominfotik NTB)

Mataram, IDN Times - Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah mengatakan bahwa pada tahun 2050, Provinsi NTB siap untuk penerapan zero emission (nol emisi). Hal ini diharapkan agar seluruh stakeholder terkait dapat terus bersinergi dan berkolaborasi untuk dapat mewujudkan transformasi energi menuju ke renewable energy atau energi baru terbarukan.

"Semoga Provinsi NTB mendapatkan support dari berbagai pihak, seperti halnya PLN, AKLI dan sebagainya, yang InsyaAllah siap dengan transformasi ini, sehingga kita bisa menyambut masa depan dengan Renewable Energy," kata Rohmi saat membuka kegiatan Musyawarah Nasional Khusus (Munassus) dan Musyawarah Nasional XII (Munas) AKLI Tahun 2021 yang berlangsung di Hotel Golden Palace, Rabu (24/11/2021).

Baca Juga: Rumah Adat Asli NTB, Ada Tempat Menyimpan Padi Hingga Rumah Raja

1. Potensi energi terbarukan yang besar di NTB

Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah pada Musyawarah Nasional Khusus (Munassus) dan Musyawarah Nasional XII (Munas) AKLI Tahun 2021 (Dok Diskominfotik NTB)

Rohmi juga menuturkan jika di Provinsi NTB memiliki potensi renewable energy yang sangat besar. Sehingga perlu adanya kerjasama yang baik dari semua pihak.

"Alhamdulillah, di NTB potensi renewable energy sangat besar, seperti halnya solar, mikrohidro, bioternal, angin, biomass, biogas dan semuanya lengkap di NTB, sehingga tinggal bagaimana seluruh pihak dapat berkolaborasi dan bersungguh-sungguh untuk bisa mewujudkan renewable energy di NTB," pungkas Ummi Rohmi.

2. Pemda ajak semua pihak mendukung

Musyawarah Nasional Khusus (Munassus) dan Musyawarah Nasional XII (Munas) AKLI Tahun 2021 (Dok Diskominfotik NTB)

Selain itu, Rohmi juga berharap agar kehadiran Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanika Indonesia (AKLI) dapat mendorong transformasi energi menuju energi terbarukan atau renewable energy yang dapat di implementasikan di Provinsi NTB. Dia juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk mendukung ikhtiar itu.

"Kami berharap agar proses transformasi dari energi yang berasal dari batubara dan sebagainya bisa cepat beralih ke renewable energy," ujar Rohmi.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di NTB Turun, 134 Pasien Masih dalam Perawatan

Berita Terkini Lainnya