TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Seorang Siswa di Bima Dikeroyok Gegara Saling Caci Maki Melalui WA

Diadang saat pulang dari sekolah

Foto korban saat dirawat di Puskesmas Donggo. (Dok/Warganet)

Bima, IDN Times- Seorang siswa SMAN 1 Donggo Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dikeroyok pada Selasa (26/7/2022). Korban inisial MH yang diketahui merupakan anak yatim itu dikeroyok saat pulang dari sekolah, tepatnya di Dusun Langgentu Desa O'o. 

Akibatnya, ia mengalami luka robek di bagian sisi kanan kepala dan lebam bagian paha. Sehingga korban harus mendapatkan perawatan medis. Diketahui bahwa pelaku pengeroyokan adalah dua orang temannya.

Baca Juga: Seorang Ayah di Bima Perkosa Anak Kandungnya sejak SD hingga SMP

1. Korban diadang di jalan saat pulang dari sekolah

Google

Kapolsek Donggo Inspektur Satu Nazarudin yang dikonfirmasi membenarkan insiden pengeroyokan siswa tersebut. Usai kejadian, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan awal terhadap korban. 

"Iya benar, Tempat Kejadian Perkara (TPK)-nya di jalan Dusun Langgentu. Dia tiba-tiba diadang oleh dua orang terduga pelaku," jelas Iptu Nazarudin saat dihubungi IDN Times via HP, Selasa malam (26/7/2022).

2. Berawal saling caci maki melalui WhatsApp

Printerest

Dari hasil pemeriksaan awal, korban mengaku peristiwa yang dialaminya bermula saat saling caci maki bersama terduga pelaku melalui WhatsApp (WA) pada Senin malam (25/7/2022).

"Ketika masuk sekolah pada hari Selasa, di dalam sekolah korban sempat injak sepatu terduga pelaku. Tapi saat itu aman-aman saja, gak ada masalah di antara mereka," terang dia mengutip keterangan korban.

Namun ketika waktu pulang sekolah tepat di Dusun Langgentu, korban tiba-tiba diadang oleh dua orang terduga pelaku. Saat itu juga pelaku yang berasal dari salah satu desa di wilayah setempat tersebut, menanyakan soal caci maki yang diarahkan kepadanya pada Senin malam kemarin.

"Tanpa basa basi pelaku langsung mengeroyok korban. Akibatnya korban alami luka robek di kepala dan lebam bagian paha sehingga harus dirawat di Puskesmas Donggo,"terangnya.

Baca Juga: Seorang Pria di Bima Perkosa Adik Iparnya yang Tunawicara

Berita Terkini Lainnya