Ratusan Personel Diterjunkan untuk Amankan Kunjungan Jokowi ke Bima
Pengamanan diminta kedepankan sifat humanis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengunjungi Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) selama dua hari, 28-29 Desember 2022. Presiden tiba di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin (SMS) Bima pada malam hari dilanjutkan kunjungan kerja di sejumlah lokasi pembangunan fisik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Selama kunjungan kerja (kunker) Jokowi ini, sebanyak 600 personel TNI, Polri, dan Satpol PP diterjunkan guna mengamankan rombongan presiden. Mereka akan mengamankan setiap titik kunjungan, mulai dari bandara, hotel penginapan hingga 2 lokasi kunjungan Presiden di Kecamatan Bolo Kabupaten Bima.
Baca Juga: Tiga Kader PDIP Nekat Hadang Mobil Jokowi saat Kunjungan ke Bima
1. 600 lebih pasukan diterjunkan
Sebelumnya, gelar pasukan sudah dilakukan di halaman Kantor Bupati Bima pada Rabu 28 Desember 2022. Gelar pasukan ini dipimpin langsung Dansatgas Pamwil VVIP NTB, Danrem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Sudarwo Aris Nurcahyo.
Sedangkan pemimpin apel, langsung dihandel oleh Dansubsatgas Pamwil Bima Kolonel Infanteri Zia Ulhaq.
Gelar pasukan ini penting dilaksanakan untuk memastikan kesiapan personel untuk menjaga VVIP. Pemahaman terhadap tugas masing-masing, sesuai agenda yang dijadwalkan.
Termasuk sebagai sarana untuk koordinasi antar unsur di lapangan. Sehingga tidak terjadi hambatan sekecil apa pun dalam memberikan pengamanan terhadap kepala negara.
Dalam keterangannya, Zia Ulhak mengatakan, pengamanan pasukan VVIP ini, dibagi dalam 3 ring pada setiap lokasi yang akan dikunjungi Presiden Jokowi.
Baca Juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan ke Bima untuk Meninjau Proyek PUPR