TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bangun Klinik, Oknum Dokter di Bima Diduga Tipu Temannya Rp175 Juta

Pura-pura nangis saat ditagih ke rumahnya

ilustrasi dokter (freepik.com/jcomp)

Kota Bima, IDN Times - Oknum dokter di Kota Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan ke polisi. Dokter inisial AKB dipolisikan, karena diduga melakukan tindak pidana penipuan uang warga.

Korban penipuan berinisial AR yang dikonfirmasi membenarkan tindakan tak menyenangkan yang dialaminya. Dia mengaku uangnya sebanyak Rp175 juta dipinjam pakai oleh AKB pada tahun 2019 lalu dan hingga saat ini belum dikembalikan.

Baca Juga: Dua Tersangka Korupsi Bansos di Bima Ajukan Penangguhan Penahanan

1. Dipinjam untuk biaya pembangunan klinik

Ilustrasi rumah sakit. (IDN Times/Arief Rahmat)

Karena merasa iba, lantas AR akhirnya menyerahkan uang tersebut dengan perjanjian tiga bulan setelahnya dikembalikan. Dari keterangan AKB yang juga dokter di RSUD Bima itu, uangnya dipinjam pakai untuk pembangunan klinik.

"Janjinya 3 bulan setelah pinjam, lalu akan dikembalikan. Saya ingat baik-baik janjinya saat itu," ungkap dia mengutip komitmen bersama pelaku.

2. Menangis saat diminta melunasi pinjaman

m.tribunews.com

Hingga waktu yang sudah diperjanjikan, AKB belum juga membayar utangnya. Dia tidak kunjung mengembalikan uang korban. Saat ditagih, AKB selalu menangis dan mengaku bahwa dirinya belum punya uang untuk mengembalikan uang korban.

"Dia nangis terus saat saya datangi dan minta waktu gitu. Terakhir ini, dia sudah gak ada kabar lagi. Sama sekali saya menilai, dia gak ada niat baik kembalikan uang saya," sesalnya.

Baca Juga: Kisah Nakes di Bima, Diupah Rp50 ribu dan Nyambi Jual Kue di Puskesmas

Berita Terkini Lainnya