10 Kain Tradisional dari NTT yang Sangat Memukau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kupang, IDN Times - Indonesia memiliki banyak sekali kekayaan budaya dalam bentuk kain tradisional. Salah satu provinsi yang dikenal memiliki kain tradisional yang begitu kaya dan indah adalah Nusa Tenggara Timur (NTT).
NTT memiliki 20 kabupaten dan satu kota yang dihuni oleh 15 suku atau etnis tertentu, dengan adat dan kebudayaan masing-masing. Masing-masing suku ini memiliki kreasi kain tenun mereka sendiri sesuai dengan adat, budaya, dan kesenian mereka. Ini terlihat dari corak hias atau motif tenunannya.
Dengan corak yang terlihat indah kain tenunan ini juga bisa di jahit jadi baju dan banyak kalangan masyarakat sudah mencoba membuat berbagai kreasi juga dengan kain tradisional ini. Yuk intip keindahan motif kain tradisional NTT!
1. Kain adat Kabupaten Sumba Timur dengan motif makhluk hidup yang dinamis, seperti singa, rusa, kuda, burung, dan lain-lain
2. Sarun tenun Adonara Kabupaten Lembata untuk perempuan disebut kwatek. Motif khas yang membedakan dengan jenis tenun ikat NTT
3. Tais Kimno berasal dari daerah Betun Kabupaten Malaka yaitu daerah perbatasan Timor Leste.
4. Kain tenun ini berasal dari daerah Maumere Kabupaten Sikka, dijadikan aksesori seperti bandana ataupun blazer.
5. Kain tenun ini bernama songke adalah tenun khas masyarakat Manggarai Pulau Flores. Kain tenun ini wajib dikenakan saat kenduri (penti), membuka ladang (randang), hingga saat musyawarah (nempung).
Baca Juga: 9 Tempat Wisata di Atambua NTT Terbaik, Bikin Malas Pulang
6. Kain tradisional ini dari Labuan Bajo, yang biasa disebut dengan nama kain songke dan memiliki motif mata manuk.
7. Kain tradisional yang indah ini berasal dari Pulau Rote Ndao dan memiliki motif mada karoko yang berupa gambar duri laut atau tek
8. Lengkap dengan aksesori, kain tradisional ini berasal dari daerah Atambua Kabupaten Belu, pada umumnya kain ikat belu bermotif kecil dan abstrak
9. Kain dari daerah Bajawa Kabupaten Ngada memiliki kekhasan motifnya, yaitu gambar rumah adat dan kuda serta garis-garis horisontal
10. Pakaian adat yang berasal dari Kefa ini dikategorikan sebagai jenis tenun buna karena proses pembuatannya sangat susah dan pandu dengn motif yang indah
Setiap daerah memiliki kain tradisional yang cantik dan indah, bahkan zaman modern sekarang banyak yang kain tenun untuk perpaduan baju, jadi buat kalian yang lagi mikir motif mana yang paling sesuai. Untuk acuan!
Baca Juga: 10 Pesona Pulau Kalong-NTT, Menikmati Senja Bersama Ribuan Kalong
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.