Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

45 Kontainer Logistik GT World Challenge Asia Dikirim ke Mandalika

Logistik GT World Challenge Asia dikirim dari Malaysia ke Mandalika. (dok. MGPA)
Logistik GT World Challenge Asia dikirim dari Malaysia ke Mandalika. (dok. MGPA)

Lombok Tengah, IDN Times - Persiapan balap mobil internasional GT World Challenge Asia di Pertamina Mandalika International Circuit 9-11 Mei 2025 semakin matang. Seluruh logistik dan perlengkapan tim-tim balap sebanyak 45 kontainer ukuran 49 feet telah diberangkatkan dari Sepang International Circuit, Malaysia, menuju Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria menjelaskan rentetan seri balapan GT World Challenge Asia yang berlangsung dalam waktu berdekatan membuat proses pengiriman logistik harus berjalan mulus. Dari Sepang ke Mandalika, lalu bersiap ke Thailand. Koordinasi pengiriman logistik dilakukan secara ketat dan profesional untuk memastikan seluruh perlengkapan balap tiba sesuai jadwal.

"Kedatangan barang-barang ini menandai langkah krusial dalam rangkaian persiapan event internasional yang dinantikan oleh para pecinta motorsport di Tanah Air," kata Priandhi, Selasa (15/4/2025).

1. Mandalika siap jadi tuan rumah balap mobil bergengsi di Asia

Direktur Utama MGPA Priandhi Satria. (IDN Times/Muhammad Nasir)
Direktur Utama MGPA Priandhi Satria. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Priandhi menjelaskan proses pengiriman logistik ini merupakan bukti bahwa Mandalika semakin siap menjadi tuan rumah ajang balap mobol bergengsi tingkat Asia tersebut. MGPA menyambut kedatangan seluruh perlengkapan dengan antusias, dan berkomitmen memastikan seluruh persiapan berjalan tepat waktu demi kesuksesan GT World Challenge Asia 2025.

GT World Challenge Asia 2025 akan melanjutkan rangkaian serinya di Pertamina Mandalika International Circuit pada 9–11 Mei 2025. Bagi MGPA dan ITDC, penyelenggaraan event ini menjadi wujud nyata komitmen dalam mendorong Mandalika sebagai pusat sport tourism nasional.

“Selain prestasi olahraga, sport tourism membawa dampak nyata bagi pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi daerah, khususnya di Nusa Tenggara Barat,” ujar Priandhi.

2. Pengiriman logistik dari Mandalika ke Thailand gunakan kapal charter

Logistik GT World Challenge Asia dikirim ke Mandalika, Lombok, NTB. (dok. MGPA)
Logistik GT World Challenge Asia dikirim ke Mandalika, Lombok, NTB. (dok. MGPA)

Priandhi menambahkan bahwa perpindahan logistik dari Sepang ke Mandalika, kemudian Mandalika ke Thailand menjadi tantangan besar. Pihaknya berkoordinasi erat dengan tim balap, penyedia logistik, Sekdenas, Administrator KEK Mandalika, Bea Cukai Mataram, Bea Cukai Tanjung Perak, pihak pelabuhan, hingga dukungan dari pemerintah daerah.

Dia menjelaskan pengiriman logistik GT World Challenge Asia mencakup aspek perizinan, keamanan, hingga penyesuaian teknis antar negara yang dilalui. Pihak SRO Motorsport selaku penyelenggara GT World Challenge Asia, untuk kali pertama akan mencoba untuk men-charter kapal kargo mengangkut logistik dari Gili Mas ke Thailand.

"Ini suatu terobosan baru. Selama ini sudah terbukti Sekdenas dan Bea Cukai sangat membantu dan bekerja 34 jam sehingga tengah malam juga bersedia melakukan pemeriksaan," terangnya.

3. GT World Challenge Asia diikuti 8 pabrikan mobil mewah

Ilustrasi balap mobil di Sirkuit Mandalika. (dok. MGPA)
Ilustrasi balap mobil di Sirkuit Mandalika. (dok. MGPA)

Dia menyebutkan sebanyak 8 pabrikan mobol mewah ikut GT World Challenge Asia 2025. Antara lain Audi, BMW, Corvette, Ferrari, Lamborghini, Mercedes-AMG, Nissan, dan Porsche. Musim 2025 dimulai di Sepang pada 11–13 April, lalu berlanjut ke Indonesia, Thailand, Jepang, dan China.

Kehadiran para pabrikan papan atas ini dipastikan akan membawa persaingan ketat serta tontonan yang sangat menarik bagi para penggemar otomotif di Indonesia dan Asia. Dia mengatakan ajang balap mobil GT World Challenge Asia bukan sekadar kompetisi balap bertaraf internasional.

Namun juga merupakan kesempatan emas untuk menyuguhkan pengalaman berkelas bagi para penggemar, komunitas otomotif, dan pelaku industri. GT World Challenge Asia 2025 diharapkan menjadi magnet untuk menarik wisatawan ke Mandalika.

"Sirkuit Mandalika adalah simbol kebanggaan Indonesia. Mari kita terus dorong pengembangannya dan menjadikannya sebagai ikon balap global,” ajak Priandhi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni -
Muhammad Nasir
Linggauni -
EditorLinggauni -
Follow Us