TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sambut Ramadan, Satpol PP Lombok Timur Sita Ratusan Botol Miras

Ratusan miras berhasil diamankan di sejumlah lokasi

SatPol-PP Lombok Timur

Lombok Timur, IDN Times - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Timur di Nusa Tenggara Barat (NTB) merazia ratusan botol minuman keras (miras) tradisional dan petasan. Operasi yang dijalankan  bersamaan datangnya bulan suci Ramadan bagi umat muslim dunia. 

Kabid Penegakan Perda Satpol PP Lombok Timur Sunrianto mengatakan, operasi aparat ini akan digelar rutin selama sebulan penuh.

"Termasuk juga kami akan melakukan razia kepada penjual petasan khususnya petasan dengan daya ledak tinggi karena ini bisa mengganggu masyarakat dalam beribadah," katanya, Selasa (21/03/2023).

Baca Juga: BKSDA NTB Pasang Perangkap Monyet yang Teror Warga Lombok Timur

1. Satpol PP menyisir sejumlah lokasi tempat penjualan miras.

SatPol-PP Lombok Timur

Sunrianto mengatakan, personel Satpol PP Lombok Timur menyasar sejumlah lokasi, yakni Dusun Ampan Desa Sikur Kecamatan Sikur. Tepatnya di salah satu rumah warga inisial S menemukan barang bukti minuman keras tradisional 47 botol jenis tuak. 

Selanjutnya operasi dilanjutkan menuju Desa Suradadi Kecamatan Terara di rumah warga inisial M. Tempat ini tidak ditemukan barang bukti miras. 

"Kami tidak menemukan adanya BB miras sehingga kami bergeser ke tempat lain," ujarnya.

2. Satpol PP amankan 20 botol miras di Kecamatan Keruak

SatPol-PP Lombok Timur

Lokasi selanjutnya di seputar Pasar Keruak Kecamatan Keruak tepatnya di rumah milik AR ditemukan 20 botol miras jenis tuak. Tidak jauh dari lokasi tersebut, berhasil disita 75 botol miras jenis brem di rumah milik warga inisial H. 

"Jadi total keseluruhan miras khususnya miras jenis tuak yang berhasil kami amankan sebanyak 107,25 liter sementara untuk miras jenis brem sebanyak 61,5 liter dengan total keseluruhan 168,75 liter," paparnya. 

Baca Juga: Bupati Lombok Timur Pastikan Bonus Atlet Cair Sebelum Lebaran

Verified Writer

supardi ardi

Saya suka menulis dan jalan-jalan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya