Polisi Usut Dana Kapitasi 10 Puskesmas di Kota Mataram
Tersangka: pemotongan dana kapitasi keputusan semua kapus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Aparat kepolisian mengusut dugaan pemotongan dana kapitasi di 10 puskesmas yang ada di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Mataram Komisaris Polisi Kadek Adi Budi Astawa memastikan bahwa langkah hukum tersebut merupakan tindak lanjut pengakuan tersangka korupsi dana kapitasi di Puskesmas Babakan.
"Sesuai apa (keterangan) yang kami dapatkan dari tersangka di kasus Puskesmas Babakan. Sekarang kami usut di 10 puskesmas lainnya," kata Kadek Adi seperti dikutip dari ANTARA pada Rabu (12/11/2022).
Baca Juga: DP3A Mataram Tangani Empat Kasus KDRT, ini Pemicunya!
1. Pemotongan dana kapitasi disebut keputusan bersama
Adanya dugaan pemotongan dana kapitasi di puskesmas di seluruh Kota Mataram ini terungkap dari pengakuan tersangka korupsi dana kapitasi Puskesmas Babakan, berinisial RH.
RH dalam kasus tersebut menjabat sebagai Kepala Puskesmas Babakan. Kepada polisi, dia menyatakan bahwa pemotongan dana kapitasi merupakan hasil kesepakatan bersama seluruh kepala puskesmas (kapus) di Kota Mataram.
Baca Juga: Oknum Guru SMA di Lombok Timur Diduga Lecehkan Siswanya di Taman
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.