TKI NTB yang Mudik Lebaran Melonjak Dua Kali Lipat
Antisipasi TKI ilegal saat arus balik lebaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTB mencatat Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang pulang mudik lebaran terjadi lonjakan dua kali lipat sejak awal bulan Ramadan 1444 H. Biasanya, TKI NTB yang pulang sekitar 80 - 90 orang per hari.
Sejak awal Ramadan 1444 H, TKI NTB yang pulang mudik meningkat sampai 150 orang lebih per hari. "Artinya terjadi lonjakannya dua kali lipat. Sekarang di atas 100 orang per hari," ungkap Kepala BP3MI NTB Mangiring Hasoloan Sinaga di Mataram, Jumat (14/4/2023) sore.
Baca Juga: Cek Rekening! THR ASN di NTB Sudah Cair, Totalnya Rp139,47 Miliar
1. Diduga banyak TKI yang ilegal
Sinaga menyebutkan berdasarkan data BP2MI, jumlah TKI yang habis kontraknya pada bulan ini dari seluruh Indonesia sebanyak 4.000 orang. Mereka inilah yang diprediksi akan pulang mudik lebaran.
TKI NTB sendiri yang habis kontraknya bulan ini sebanyak 217 orang. Tetapi dengan melihat TKI NTB yang pulang mudik di atas 100 orang per hari, diduga banyak yang ilegal. Namun, kata Sinaga, tidak semua yang habis kontraknya dikatakan ilegal. Karena terkadang ada yang sudah memperpanjang kontraknya tetapi tidak dilaporkan ke BP3MI NTB.
Baca Juga: Bos PT AMG Jadi Tersangka Kasus Korupsi Tambang Pasir Besi Lotim