TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Kamar Tak Laku, Sandiaga Uno Kembali Sambangi Gili Trawangan

Penonton MotoGP diajak menginap di gili yang indah

Wisatawan saat berada di Gili Trawangan (IDN Times/Muhammad Nasir)

Lombok Tengah, IDN Times - Ribuan kamar penginapan di Lombok belum terisi hingga menjelang perhelatan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Di kawasan Gili Trawangan, Meno dan Air (Tramena), tingkat keterisian penginapan baru mencapai 50 persen.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan tingkat keterisian kamar penginapan di kawasan Mandalika dan sekitarnya sudah maksimal.

"Namun di luar zona utama, masih ada ketersediaan kamar terutama di Gili. Malam ini kami akan menginap di Gili, bicara dengan pelaku usaha di sana," kata Sandiaga dikonfirmasi di Mandalika, Jumat (18/3/2022).

Baca Juga: Cuma Penuh Sehari, Camping Ground Kurang Diminati Penonton MotoGP

1. Keterisian penginapan di gili capai 50 persen

Kawasan Gili Trawangan Kecamatan Pemenang Lombok Utara (IDN Times/Muhammad Nasir)

Sandiaga menyebutkan tingkat keterisian kamar penginapan di kawasan tiga gili di Lombok Utara sekarang mencapai 50 persen berdasarkan informasi terakhir yang diterima. Menurutnya dengan sisa waktu yang ada, tingkat keterisian kamar di Gili Trawangan masih bisa ditingkatkan.

Karena dengan waktu yang singkat sebagian dari masyarakat yang masuk ke Lombok dari Bali. Dari Padangbai menuju Bangsal mendapatkan kamar dengan harga yang sangat terjangkau. Masih ada waktu.

"Harapan saya malam ini dan besok kita tingkatkan keterisian kamar di Gili," kata Sandiaga.

2. Dua tahun pandemik berat buat gili

Pelaku usaha pariwisata di Gili Trawangan membersihkan tempat usahanya menyambut event MotoGP Mandalika (IDN Times/Muhammad Nasir)

Sandiaga menambahkan dua tahun pandemik, cukup berat bagi kebangkitan sektor pariwisata di Gili Trawangan. Untuk itu, momentum gelaran MotoGP Mandalika diharapkan dapat membangkitkan kembali pariwisata di kawasan tiga gili.

"Laporan terakhir tingkat keterisian di Gili itu sudah hampir 50 persen. Kita bisa terus tingkatkan. Karena hampir 2 tahun berat sekali buat Gili. Kita akan buka usaha dan lapangan usaha bagi masyarakat di Lombok Utara," katanya.

Baca Juga: Marc Marquez dan Bastianini Terpental Keluar Lintasan di Mandalika

Berita Terkini Lainnya