TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Jemaah Haji NTB akan Diberangkatkan Mulai 20 Juni 2022 

Jemaah diminta waspadai cuaca panas di Arab Saudi

Ilustrasi jemaah haji Indonesia (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Mataram, IDN Times - Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat, jumlah jemaah calon haji (JCH) yang telah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) sebanyak 2.028 orang.

Sedangkan kuota haji NTB sendiri sebanyak 2.042 orang calon jemaah, sehingga masih minus 14 orang calon jemaah yang melunasi BPIH. Kantor Agama pun masih memberikan waktu kepada masyarakat guna melunasi BPIH hingga hari Jumat 20 Mei 2022.

Rombongan haji asal NTB rencananya akan mulai diberangkatkan ke tanah suci mulai 20 Juni 2022 mendatang.  

"Untuk pelunasan dari 2.042 jemaah, ada 14 orang yang belum melunasi. Artinya ada 98 persen jemaah yang sudah melunasi," kata Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB Zaidi Abdad di Mataram, Kamis (19/5/2022).

Baca Juga: Karateka NTB Zigi Zaresta Sumbang Medali Emas di SEA Games Vietnam 

1. PPIH juga melunasi sampai 20 Mei

Ilustrasi calon haji yang gagal berangkat (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Selain itu, pihak Kantor Agama NTB juga meminta kepada panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) agar melunasi pembayaran BPIH  pada 20 Mei 2022. PPIH sendiri merupakan panitia petugas haji yang ditugaskan dari pemerintah provinsi, kota, dan kabupaten di NTB. 

Jumlah petugas haji daerah sebanyak 12 orang.

Berdasarkan Kepres Nomor 5 Tahun 2022 tentang BPIH Reguler yang Bersumber dari Nilai Manfaat dan Dana Efisiensi. Kemudian berdasarkan KMA Nomor 434 Tahun 2022 tentang BPIH Reguler sebesar Rp41.647.741 untuk jemaah haji reguler dan petugas haji daerah dan KBIHU sebesar Rp83.509.576,05.

2. Siapkan jemaah cadangan

Suasana Haji di tengah pandemik COVID-19 tahun 2020 (Youtube.com/Makkah Live - Hajj 2020)

Bagi jemaah yang tidak melunasi BPIH, maka secara otomatis akan diganti dengan jemaah nomor porsi berikutnya. Zaidi mengatakan banyak jemaah cadangan sudah mempersiapkan diri.

"Jadi banyak yang kepingin berangkat haji tahun ini. Sehingga begitu ada yang tidak melunasi saya yakin merespons untuk pelunasan," ucapnya.

JCH NTB masuk dalam pemberangkatan haji gelombang kedua. Sebanyak 2.042 JCH NTB akan dibagi menjadi 5 kloter dan satu kloter campuran. Kloter pertama akan mulai masuk Asrama Haji NTB pada 19 Juni mendatang, kemudian diberangkatkan ke Arab Saudi pada 20 Juni 2022.

"Sebanyak 117 jemaah kloter 6 merupakan campuran. Tapi sampai sekarang kita belum tahu embarkasi mana dia akan gabung, apakah Surabaya atau Kalimantan. Masih belum ada keputusan dari pusat," tutur Zaidi.

Baca Juga: Wabah PMK, Pasokan Hewan Kurban di Mataram Dipastikan Aman 

Berita Terkini Lainnya