Keren! Produk Olahan Limbah Daun Nanas dari NTB Tembus Pasar Eropa
Serat daun nanas diolah jadi dompet, tas dan jaket
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Salah satu Industri Kecil Menengah (IKM), Pinallo yang mengolah limbah daun nanas menjadi produk berkualitas tinggi di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan pemberdayaan masyarakat lokal berhasil menembus pasar Eropa.
Dalam proses produksinya, Pinallo memperoleh bantuan dari PLN berupa mesin ekstraksi serat daun nanas tahun 2020 dan 2022. Founder Pinallo, Siti Aisyah mengungkapkan produk yang menarik dan berkualitas dari Pinallo, hasil ekstraksi limbah daun nanas bukan hanya menembus pasar dalam negeri.
Baca Juga: Pemuda Asal Aceh Ditangkap Bawa 1 Kg Sabu di Lombok, Gagal Nikah Deh!
1. Produk dari limbah daun nanas diekspor ke Eropa
Aisyah mengungkapkan produk dari limbah daun nanas tidak hanya dinikmati oleh pangsa pasar dalam negeri seperti Jawa, Sulawesi dan Bali. Namun sudah diekspor hingga benua Eropa, seperti Italia, Slovenia, dan Belanda.
Produk dari Pinallo pun bervariatif, seperti dompet, tas, jaket, pouch, baju dan beberapa produk lainnya. Semua produk dihasilkan dengan kualitas terbaik.
Baca Juga: Banjir Rob Rendam Bandara SMS Bima, Penumpang ke Pesawat Pakai Bus