Bule Prancis Takjub Saksikan Tradisi Perang Topat di Lombok
Baru pertama kali menyaksikan tradisi perang topat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Barat, IDN Times - Selain dihadiri ribuan masyarakat di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), tradisi perang topat juga menarik perhatian wisatawan asing. Salah satunya bule asal Prancis, Sabrina.
Sabrina mengaku baru pertama kali datang ke Lombok dan menyaksikan tradisi perang Topat di Pura Lingsar, Desa Lingkar, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat. Selain menampilkan tarian-tarian tradisional, Sabrina takjub dengan tradisi perang Topat yang menjadi simbol kerukunan antara umat Islam dan Hindu di Lombok.
Baca Juga: Surplus Ratusan Ribu Ton, NTB Tolak Impor Beras
1. Tidak pernah melihat event sebesar perang topat
Sabrina mengaku tidak pernah melihat event sebesar perang topat di Pura Lingsar yang dihadiri ribuan pengunjung. Ia mengatakan sangat tertarik dengan tarian-tarian tradisional yang ditampilkan di acara tersebut.
"Saya tidak pernah melihat event sebesar ini. Ini sedikit berbeda dengan di Prancis," kata Sabrina.
Baca Juga: Harga Beras di Lombok Naik, Pedagang: Pembeli Sepi!