TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

1,7 Juta Kilogram Minyak Goreng Curah Didatangkan ke NTB 

Polsek kawasan Pelabuhan Lembar lakukan monitoring

Operasi pasar minyak goreng curah di Mataram (IDN Times/Muhammad Nasir)

Lombok Barat, IDN Times - Sebanyak 1,75 juta kilogram minyak goreng curah didatangkan ke Nusa Tenggara Barat (NTB). Jutaan kilogram minyak goreng curah tersebut telah bongkar muat di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat pada Selasa (10/5/2022).

Berdasarkan pantauan harga Dinas Perdagangan Provinsi NTB, harga minyak goreng curah masih di atas harga eceran tertinggi (HET). Harga rata-rata minyak goreng curah di tiga pasar utama di Kota Mataram sebesar Rp16.800 per liter, masih di atas HET yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp14.000 per liter.

Baca Juga: Apes ! Tiga Pencuri Ayam di Sumbawa Malah Tinggalkan Motornya

1. Polisi monitoring bongkar muat minyak goreng curah di Pelabuhan Lembar

Polsek kawasan Pelabuhan Lembar monitoring pendistribusian dan bongkar muat minyak goreng curah sebanyak 1,7 juta kg yang baru tiba di NTB (Dok. Polres Lombok Barat)

Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar melakukan monitoring terkait bongkar muat jutaan kilogram minyak goreng curah yang tiba di Pelabuhan Lembar. Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar Iptu Irvan Surahman mengatakan personel Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar telah melaksanakan kegiatan monitoring terkait minyak goreng curah yang ada di area Pelabuhan Pelindo Lembar, pada Selasa (10/5/2022).

“Dalam kegiatan pengecekan dan pengawasan terkait dengan ketersediaan dan pendistribusian minyak goreng curah ini terhadap PT. SATP dan PT. STAR,” kata Irvan.

2. Stok minyak goreng curah sebanyak 1.795.510 kg

ilustrasi minyak goreng curah (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Dari hasil pelaksanaan kegiatan monitoring tersebut PT. SATP terdapat sisa minyak di cilo sebanyak 45.510 kg. Kemudian minyak goreng curah yang baru tiba di Pelabuhan Lembar sebanyak 1.750.000 kg.

Sehingga total stok minyak goreng curah di PT. SATP sebanyak 1.795.510 kg. Pada lokasi lainnya yakni PT. STAR, terdapat sisa minyak di cilo sebanyak 9.940 kg. Untuk pendistribusian masih belum ada aktivitas.

Baca Juga: Kapal Laut Akan Disulap Jadi Penginapan saat MXGP Samota 

Berita Terkini Lainnya