TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News NTB

Tinggalkan Dua Rekannya yang Tewas saat Duel, Dua Begal Ditangkap

Dua dari empat begal kabur saat berduel dengan korbannya

Polisi menujukkan barang bukti yang digunakan oleh pelaku (Dok Polres Lombok Tengah)
Verified
Linggauni

Lombok Tengah, IDN Times - Kepolisian Resor Lombok Tengah, Polda Nusa Tenggara Barat mengungkap kasus pembunuhan dua pemuda di Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah yang terjadi pada Minggu (10/4/2022) dini hari. Pelakunya ternyata adalah seorang laki-laki yang saat itu sedang dibegal oleh kedua korban tewas.

Wakapolres Lombok Tengah Kompol Ketut Tamiana pada Selasa (12/4/2022) di Praya mengatakan dua pemuda Desa Beleka yang ditemukan meninggal di jalan raya Desa Ganti, diduga sebagai pelaku percobaan pencurian dengan kekerasan atau begal.

"Mereka berdua meninggal akibat berduel dan mendapat perlawanan dari korbannya," kata Wakapolres Kompol Tamiana.

Baca Juga: Apes! Pelaku Pembegalan di Lombok Malah Dibunuh Korbannya saat Duel

1. Korban yang bunuh begal ditangkap polisi

Polisi memberikan keterangan pers terkait pembunuhan dan begal yang terjadi di Lombok Tengah (Dok Polres Lombok Tengah)

Wakapolres menyampaikan, identitas korban percobaan pencurian (terduga pelaku pembunuhan) adalah Murtede alias Amak Santi (34) warga Desa Ganti, Praya Timur. Saat ini Murtede sudah diamankan di Polres Lombok Tengah.

Tidak hanya itu, petugas kepolisian juga berhasil mengamankan dua pelaku percobaan pencurian lainnya yakni W (32) dan H (17) yang merupakan teman atau rekanan dari terduga pelaku P dan OWP yang sudah meninggal di lokasi saat beraksi.

Baca Juga: Diduga Dibunuh, Dua Pemuda Ditemukan Tewas Tergeletak di Praya Timur

2. Kronologis kejadian

Polisi menujukkan barang bukti yang digunakan oleh pelaku (Dok Polres Lombok Tengah)

Wakapolres juga menuturkan bahwa Peristiwa itu berawal saat korban percobaan pencurian (pelaku pembunuhan) Murtede, akan menuju Lombok Timur.

Ketika tiba di TKP, Murtede dihadang oleh empat orang pelaku yaitu P (terduga pelaku yang meninggal), OWP (terduga pelaku yang meninggal), bersama dua rekannya yaitu W dan H.

Ketika keempat pelaku akan mengambil sepeda motor milik M, dia berusahamelakukan perlawanan dengan masing-masing membawa senjata tajam yang mengakibatkan dua orang pelaku P dan OWP meninggal dunia. Sedangkan kedua pelaku yaitu W dan H melarikan diri ketika melihat dua temannya tersungkur.

"Saat ini ketiga pelaku, baik pelaku pembunuhan maupun pelaku percobaan pencurian masih kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata Wakapolres.

Baca Juga: Amak Santi Jadi Tersangka Usai Bunuh Dua Begal yang Hendak Merampoknya

Topik:
begal
lombok
begal motor
pencurian
perampokan
kriminal
kriminalitas
NTB
Berita Terkini Lainnya

Mayat Pria Berlumur Darah Diturunkan di Belakang Balai Kota Bima

Promosi Tenun Songket Lombok pada Jember Fashion Carnaval 

29 Desa di Bima Masih Belum Terjangkau Jaringan Internet

Difabel di Lotim Tetap Bisa Memilih Meski Tak Punya Adminduk

Rumah Sakit di Kota Bima Tak Punya Fasilitas dan Layanan Pasien Kanker

Kabar Gembira! Pemprov NTB Dapat Kuota 2.031 Formasi ASN 2023

Kontribusi Minim, Pemprov NTB Ambil Alih Aset Pasar Seni Senggigi

Bupati Lotim Diminta Prioritas Tuntaskan Utang pada Sisa Masa Jabatan

Buku Perpustakaan Jadul, Tingkat Literasi NTB di Bawah Nasional 

Inggris Bantu Percepatan Transisi Energi Bersih di NTB