TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polres Lombok Utara Selediki Penyebab Kebakaran di Gili Trawangan 

Hotel yang mengalami kebakaran dipasangi garis polisi

Polisi melakukan olah TKP lokasi kebakaran di Gili Trawangan (Dok Polres Lombok Utara)

Lombok Utara, IDN Times – Polres Lombok Utara melakukan penyelidikan penyebab kebakaran yang terjadi di salah satu hotel di Gili Trawangan pada Sabtu (30/7/2022). Polisi juga sudah memberi garis polisi di bangunan yang menjadi lokasi kebakaran itu.

Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta dalam siaran persnya mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima infomasi kebakaran pada saat kejadian, yaitu sekitar pukul 19.00 WITA pada hari itu. Jumlah kamar yang terbakar di Ocean Resort Jambuluwuk Gili Trawangan Kecamatan Pemenang  itu sebanyak 59 kamar.

“Selain 59 kamar turut juga terbakar 8 lokal kamar yang difungsikan untuk Gudang,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima IDN Times pada Senin (1/8/2022).

Baca Juga: Hotel Oceano Resort di Gili Trawangan Hangus Terbakar

1. Angin kencang sebabkan api cepat meluas

Polisi melakukan olah TKP lokasi kebakaran di Gili Trawangan (Dok Polres Lombok Utara)

I Wayan Sudarmanta mengatakan, akibat angin yang cukup kencang, selain Hotel Oceano Resort, api juga menjalar ke Eden Cotage yang berada tepat di belakang Oceano Resort dan menyebabkan 2 kamar Eden Cotage turut terbakar.

Dia mengatakan bahwa kronologis peristiwa kebakaran, sekitar pukul 19.00 wita nyala api dilihat pertama kali oleh tamu hotel yang menginap di kamar 174 dan 175. Mereka melihat terdapat  nyala api di atap kamar nomor 179.

Saksi kemudian menghubungi petugas hotel yang ada di front office atas nama Hartawan yang langsung meminta bantuan kepada karyawan yang lain dan masyarakat sekitar untuk memadamkan api.

2. Tamu menginap berasal dari Eropa

Polisi melakukan olah TKP lokasi kebakaran di Gili Trawangan (Dok Polres Lombok Utara)

Tamu yang menginap di Kamar 174 dan 175 merupakan satu rombongan yang berasal dari Belanda. Sementara kamar 179 dihuni oleh satu keluarga yang ebrasal dari Prancis.

Pada saat kejadian tersebut, kamar nomor 179 dalam keadaan kosong karena tamu yang menginap  di kamar 179 sedang melakukan aktivitas di luar hotel.

Beruntungnya semua tamu hotel berhasil selamat dan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.

Baca Juga: Pasca Kebakaran, Gili Trawangan Dipastikan Aman Dikunjungi Turis

Berita Terkini Lainnya