Sirkuit Pertamina Mandalika Diprediksi Diguyur Hujan saat Event IATC
Polres tutup galian dekat sirkuit sebelum IATC
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Tengah, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Madjid Praya Lombok Tengah mengeluarkan data hasil analisa curah hujan dalam sepekan khusus di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.
Hasil analisa BMKG Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Madjid sejak tanggal 5 hingga tanggal 11 November 2021diprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Sehingga kondisi sirkuit diperkirakan dalam keadaan basah disebabkan oleh hujan.
1. Antisipasi adanya genangan air
Forester on Douty Stasiun Meteorologi Zainul Abdul Madjid Praya Lombok Tengah Aprilia Mustika Dewi mengatakan, dalam sepekan kedepan wilayah Kuta Mandalika diprediksi terjadi hujan dengan dua intensitas.
"Hujan dengan intensitas lebat diprediksi bakal terjadi pada tanggal 8 November 2021," kata Aprilia dalam rilis tertulis yang diteima IDN Times, Sabtu (6/11/2021).
Untuk itu, perlu kiranya mengantisipasi adanya genangan yang akan tejadi di sejumlah titik di KEK Mandalika. Dalam analisanya, pada tanggal 9 hingga 11 November, hujan dengan intensitas sedang dan lebat juga diprediksi mengguyur wilayah KEK Mandalika.
“Pada tanggal 10 November itu diprediksi hujan lebat dan tanggal 11 November itu diprediksi hujan dengan intensitas sedang mengguyur KEK Mandalika,” ujar Aprilia.
Baca Juga: 10 Potret Keindahan Sirkuit Pertamina Mandalika dari Bukit Seger
Terpisah, Chief Strategic Communication Officer Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Happy Harinto menjelaskan bahwa, proses pengecatan lintasan Sirkuit Mandalika sudah mencapai 60 persen. Sebab proses pengecatan lintasan utama Sirkuit Mandalika menyesuaikan kondisi cuaca.
“Cuaca hujan yang mulai sering. Sehingga pekerjaannya saat ini menyesuaikan cuaca. Semoga kedepan cuaca bisa bersahabat dengan para pekerja yang sedang mengerjakan proses pengecatan,” ucap Happy.
Jika melihat proses pengecatan, lanjut Happy, event IATC bisa berjalan dengan baik. Pada intinya target perampungan semua pengerjaan Sirkuit Mandalika fokus untuk event World Superbike.
“Target kita adalah WSBK. IATC tetap berjalan sesuai scedhule. Baik mendung hujan atau panas, kita sudah mengantisipasinya,” tegas Happy.
Baca Juga: Menparekraf Berikan Sertifikat CHSE untuk Pelaku Wisata di Mandalika