TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Belum Penuhi Syarat Dorna, Evant Balap IATC Ditunda

Race dibatalkan karena kekurangan marshall

para pembalap IATC (IDN Times/asiatalentcup.com)

Lombok Tengah, IDN Times - Seri pamungkas Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) tahun 2021 di Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit pada Minggu (14/11/2021) dibatalkan. Rencananya, event balap ini akan dilakukan pada 19-21 November mendatang.

Race 1 dan Race 2 IATC terpaksa dibatalkan diduga akibat kekurangan jumlah marshall di setiap point  lintasan sirkuit. Padahal sejak pukul 09:00 WITA, penonton sudah antusias dan menunggu di setiap tribun dan bukit dekat area sirkuit. Para pembalap juga terlihat sudah siap dengan motor balapnya.

1. Dorna meminta kelengkapan marshall di Sirkuit Mandalika

Pembalap Indonesia di ajang IATC Fadillah Aditama (instagram.com/f.arbi393)

Percobaan race dari masing-masing pembalap IATC sempat dilakukan pada pukul 11:51 WITA. Namun, baberapa saat setelah itu, semua pembalap diminta kembali ke masing-masing paddock.

Kemudian pada pukul 14:00 WITA, Dorna Sport meminta kepada Mandalika Grand Prix Assosiation (MGPA) untuk melengkapi jumlah marshall. Paling tidak ada delapan orang di setiap point.

Marshall di masing-masing point memiliki tugas bertanggung jawab mengawasi balapan seandainya terjadi insiden atau crash. Ketentuan ini pun tidak terpenuhi di Sirkuit Mandalika.

Baca Juga: SAR dan Tenaga Kesehatan Siap Kawal Keselamatan Pembalap IATC dan WSBK

Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah mengatakan event IATC dibatalkan karena ada kekeliruan yang ada di Sirkuit Pertamina Mandalika.

“Mungkin ada kekeliruan. Marshall kita minta lebih responsif, karena mungkin ini pertama” kata Zul, di Mandalika, Minggu (14/11/2021) sore.

Marshall semestinya, kata Zul, bertugas untuk memantau setiap pembalap yang berlaga di dalam lintasan Sirkuit Mandalika. “Misalnya, belum waktuya angkat bendera ini harus diperhatikan, ini kan demi keselamatan pembalap,” katanya.

Oleh karenanya, Dorna Sport tidak ingin menerima risiko sedikitpun jika event IATC tetap dilanjutkan dengan kurangnya jumlah marshall di Sirkuit Mandalika. Gubernur juga mengakui, perekrutan marshall di Lombok sendiri khusus di Sirkuit Mandalika ada kesulitan.

“Kemarin kan kita serba susah, kita ingin mengakomodir masyarakat sekitar. Nanti kita datangkan pelatihnya dari luar. Masa marshall datang dari Jakarta. Nanti masyarakat juga protes,” timpal Gubernur.

2. Gubernur: Dorna tidak ingin ambil risiko

Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah di Sirkuit Mandalika/dok. Humas Pemprov NTB

Baca Juga: Sirkuit Pertamina Mandalika Diprediksi Diguyur Hujan saat Event IATC

Berita Terkini Lainnya