TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hendak Melayat, Warga Kupang Tewas Terseret Banjir

Korban diduga terpeleset saat menyeberangi kali

Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)

Kupang, IDN Times - Seorang warga Desa Fatukona Kecamatan Takari Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terseret arus banjir. Korban diketahui saat itu hendak melintasi Kali Nimuti menuju Desa Fatukona yang sedang dalam kondisi banjir. Tujuannya untuk melayat ke rumah kerabatnya.

"Korban terseret air banjir saat hendak mengukur ketinggian air sebelum menyeberang kali menuju Desa Fatukona, pada saat itu diduga korban terpeleset karena licin sehingga jatuh dan terseret arus banjir," kata Camat Takari Hendra Mooy seperti dilansir dari ANTARA pada Senin (2/1/2023).

Baca Juga: One Gate System ke Gili Tramena Tunggu Edaran Bupati Lombok Utara

1. Kronologi kejadian

Ilustrasi banjir (IDN Times/Arief Rahmat)

Dikatakan, peristiwa itu terjadi Sabtu (31/12/2022) saat dua orang warga datang dari Kupang dengan tujuan menuju Desa Fatukona dan akan menyeberangi kali Nimuti di Desa Benu yang saat itu sedang dalam kondisi banjir. Korban bersama temanya bernama Andi Misa hendak menuju Desa Fatukona karena ada keluarga dari korban yang meninggal dunia.

Sekitar pukul 23.00 wita korban bersama temanya Andi Misa tiba di pinggir kali Nimuti untuk menyeberang kali namun saat itu kondisi air masih terjadi banjir sehingga korban berinisiatif turun ke pinggir kali untuk mengukur ketinggian air.

Namun naas menimpa korban saat berada di pinggir kali diduga terpeleset karena licin sehingga terjatuh dan hilang terseret arus banjir.

2. Korban ditemukan meninggal dunia

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Menurut Camat Takari, Hendra Mooy, aparat pemerintah Kecamatan Takari bersama anggota Polri dan TNI serta warga Desa Benu melakukan pencarian sepanjang kali Ninimuti pada Minggu (1/1/2023) pagi dan berhasil menemukan korban yang sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Korban ditemukan dalam kondisi meninggal setelah terseret air banjir sejauh 1,5 km dari lokasi tempat korban terpeleset saat hendak menyeberang kali Ninimuti.

Baca Juga: Ini 20 Kecamatan Level Waspada Curah Hujan Tinggi di NTB 

Verified Writer

Yerin Shin

Keep happy & healthy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya