92 Persen Kamar Hotel di Lotim Sudah Dipesan oleh Penonton MotoGP

Pengusaha hotel diminta tidak naikkan tarif terlalu tinggi

Lombok Timur, IDN Times - Jelang perhelatan event akbar MotoGP di sirkuit Mandalika Lombok Tengah (Loteng), hotel maupun tempat penginapan lainnya seperti homestay sudah mulai ramai pesanan. Tidak terkecuali hotel di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) mulai banyak kecipratan, banyak tamu domestik maupun mancanegara sudah mulai memesan kamar.

MotoGP Mandalika 2023 digelar pada 13-15 Oktober mendatang sudah berdampak besar pada bisnis perhotelan. Kondisi ini menyebabkan kondisi perhotelan di Lombok Timur sudah mulai menggeliat, setelah sebelumnya mati suri karena dampak pandemik COVID-19. Hingga saat ini, hotel di Lotim sudah dipesan sebanyak 92 persen.

1. Tarif penginapan naik

92 Persen Kamar Hotel di Lotim Sudah Dipesan oleh Penonton MotoGPKetua PHRI Lotim, Busran Eka Mayadi (dok. Facebook Eka Mayadi)

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Lotim, Busran Eka Mayadi mengatakan penginapan di Lombok Timur juga banyak dipesan oleh penonton MotoGP yang berasal dari luar daerah. Ramainya pesanan kamar hotel tersebut menyebabkan harga sewa naik 10 hingga 15 persen dari tarif normal. 

 "Alhamdulillah kita di Lombok Timur sudah banyak pesanan, kamar hotel Ekas Break yang saya kelola sudah semuanya di-booking," ungkap Eka, Rabu (5/10/2023).

Baca Juga: Mahasiswa Demo dan Merusak Gerbang Kantor DPRD Lotim

2. Ingatkan kenaikan tarif yang wajar

92 Persen Kamar Hotel di Lotim Sudah Dipesan oleh Penonton MotoGPilustrasi hotel (instagram/ibissemarangsimpanglima)

Eka mengingatkan agar pengusaha hotel tak menaikkan tarif terlalu tinggi. Karena menurutnya kenaikan 10 hingga 15 persen tersebut saat ini sudah cukup besar.

Ia berharap kenaikan tarif penginapan di Lotim masih dalam batas yang wajar. Sehingga tamu yang datang tidak perlu mengeluhkan soal tingginya tarif dan fasilitas yang diterima.

"Kita minta pelaku usaha penginapan ini tidak aji mumpung lah menaikkan tarif kamar"

3. Event MotoGP berdampak besar pada bisnis perhotelan

92 Persen Kamar Hotel di Lotim Sudah Dipesan oleh Penonton MotoGPbooth untuk UKM kuliner di Pertamina Mandalika International Street Circuit (dok. Pertamina)

MotoGP Mandalika 2023 digelar pada 13-15 Oktober mendatang sudah berdampak besar pada bisnis perhotelan. Bisnis pariwisata, kata Eka, sudah mulai menggeliat. Pandemik yang terjadi tiga tahun lalu menghancurkan bisnis bidang jasa pariwisata dan dinilai sudah cukup normal. Dijelaskan Eka, Ekas Break sendiri sudah sejak lama vakum dan baru pada 9 September 2023 lalu diakuisisi dan kembali beroperasi

Soal harga sewa kamar, sebut Eka, cukup normal yaitu Rp1 juta per malam. Paling mahal dijual oleh Ekas Break senilai Rp1,2 juta. 

Harga ini, sambungnya, akan sangat besar pengaruhnya bagi tumbuh kembang bisnis bidang perhotelan Lotim. Ia berharap wisatawan tidak merasa kapok untuk datang ke Lombok Timur.

"Harga kita jual masih angka normal, bahkan kita tidak ada kenaikan," tutup Eka.

Baca Juga: 46 Ribu Tiket MotoGP Terjual, Tribun Marquez Sudah Terisi 65 Persen

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya