Pj Gubernur NTB Gelar 'Open House' Usai Salat Id, Semua Boleh Datang

10 Apr 2024, 09:43 WIB

Ilustrasi halal bihalal ASN Pemprov NTB. (dok. Istimewa)

Mataram, IDN Times - Penjabat Gubernur NTB akan menggelar open house usai salat Idul Fitri 1445 Hijriah, Rabu (10/4/2024). Pendopo Gubernur NTB yang berlokasi di Jalan Pejanggik Kota Mataram akan dibuka mulai pukul 09.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) NTB Najamuddin Amy mengatakan open house tersebut sebagai ajang silaturahmi dengan berbagai lapisan masyarakat.

"Pj Gubernur NTB menerima open house yang dilaksanakan 1 Syawal di Pendopo Gubernur NTB," kata Najamuddin di Mataram, Selasa (9/4/2024).

1. Pererat silaturahmi

Kepala Diskominfotik NTB Najamuddin Amy. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Najamuddin menjelaskan kegiatan open house itu untuk mempererat silaturahmi antartokoh dan berbagai lapisan masyarakat. Open house dilaksanakan sekitar pukul 09.00 WITA hingga petang pukul 18.00 WITA.

Open house tersebut dijadikan sebagai momen interaksi bertemunya pimpinan Pemprov NTB dengan berbagai komponen masyarakat untuk saling memaafkan.

"Setelah sebulan berpuasa Ramadan, open house dibuka sebagai ajang silaturahmi dan saling melegakan antar tokoh serta berbagai lapisan masyarakat," ucap Najamuddin.

2. Salat id dipusatkan di Islamic Center NTB

Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Pemprov NTB memusatkan pelaksanaan salat id di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB. Bertindak sebagai imam Masyaikh Ma'had Darul Quran Wal Hadits NWDI Pancor Lombok Timur TGH. Sami'in Hadi.

Sedangkan khatib adalah Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah NTB TGH. Falahuddin. Mewakili Pemprov NTB, Najamuddin menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah kepada seluruh umat Islam di NTB.

"Semoga kita terus menjadi insan yang lebih baik, dari waktu ke waktu," harapnya.

3. ASN Pemprov NTB diingatkan tidak nambah libur lebaran

Pj Sekda NTB Ibnu Salim. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Penjabat Sekda NTB Ibnu Salim mengingatkan ASN supaya jangan menambah libur lebaran. Setelah libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Pemprov NTB akan melakukan pemantauan tingkat kehadiran ASN.

Apabila ada yang menambah libur lebaran tanpa alasan yang jelas maka sanksinya pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).

"Nanti kita cek kehadirannya. Ada sanksi ringan, sedang dan berat. Sanksinya mulai dari pemotongan TPP. Karena langsung bisa dilihat dari absensi," kata Ibnu.

Pada lebaran kali ini, ASN Pemprov NTB mulai cuti bersama sejak 8, 9, 12 dan 15 April 2024. ASN Pemprov NTB diminta mengoptimalkan masa libur lebaran untuk berkumpul bersama keluarga dan bersosialisasi dengan masyarakat.

"Supaya diketahui juga dia adalah aparatur sipil negara yang dapat memfasilitasi keluhan masyarakat," jelas Ibnu.