TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Petani yang Mau Beli BBM Subsidi Harus Punya Surat Rekomendasi

Pemberian surat rekomendasi akan dievaluasi

Ilustrasi SPBU. (IDN Times/Aditya Pratama)

Lombok Tengah, IDN Times - Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat menyatakan penerbitan surat rekomendasi pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di SPBU dipastikan hanya untuk petani. Sehingga hal itu dinilai perlu dievaluasi setiap waktu.

"Dinas sebenarnya hanya memberikan rekomendasi untuk para petani. Namun pada faktanya, ternyata banyak warga yang bukan petani yang malah meminta rekomendasi," kata Kepala Dinas Pertanian Lombok Tengah, Taufikurrahman seperti dilansir dari Antara pada Rabu (21/9/2022).

Baca Juga: Sandiaga Uno: Catcalling Merusak Citra Pariwisata, Please Stop!

1. Subsidi untuk petani

Ilustrasi pengisian BBM di SPBU. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Ia mengatakan, rekomendasi pembelian BBM di SPBU memang saat ini untuk sementara dihentikan, karena pihak dinas akan melakukan evaluasi Standard Operating Procedure (SOP) pelayanan dan dinas menerbitkan rekomendasi untukpembelian BBM hanya untuk para petani.

“Rekomendasi yang kita berikan untuk pembelian BBM di SPBU ini untuk petani yang mengoperasikan alat-alat mesin pertanian seperti traktor, baik roda dua atau roda empat, kemudian mesin heller, mesin air, dan nelayan,” katanya. 

2. Evaluasi penerbitan surat rekomendasi

ilustrasi dokumen-dokumen kertas (pexels.com/pixabay)

Untuk menerapkan SOP ini memang ada surat pengantar dari desa yang kemudian atas dasar surat pengantar itulah bisa diterbitkan rekomendasi. Hanya saja dalam perjalanannya, ditemukan banyak yang bukan petani yang malah meminta rekomendasi. Sehingga atas dasar itulah, menurut dinas penting untuk dilakukan evaluasi.

“Apalagi kita sudah berbagi ke berbagai Organisasi Perangkat Daerah lainnya, untuk petani di Dinas Pertanian, untuk nelayan di Dinas Kelautan dan Perikanan dan untuk para pedagang bisa di Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Hanya saja yang kami temukan, malah banyak yang dari masyarakat umum yang meminta rekomendasi ke kami,” katanya.

Baca Juga: Pemda NTB Benahi Pariwisata Usai Viral TikToker jadi Korban Catcalling

Verified Writer

Yerin Shin

Keep happy & healthy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya