TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Uni Eropa Melalui Hivos Gelar Hari Pasar Pertanian di Jogja hingga NTB

Tingkatkan akses peluang pasar baru bagi masyarakat rentan

Hari Pasar Pertanian yang digelar Uni Eropa di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Mataram, IDN Times - Uni Eropa melalui proyek ACTION (Active Citizens Building Solidarity and Resilience in Response to COVID-19) atau Warga aktif membangun solidaritas dan ketahanan dalam merespons COVID-19 menggelar Hari Pasar Pertanian (Urban Farming Market Day) di Kota Yogyakarta, Senin (13/6/2022). Hari Pasar Pertanian juga digelar hingga Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara ini diselenggarakan oleh Yayasan Hivos dalam rangka mendukung ketahanan pangan keluarga prasejahtera dan terpinggirkan. Dengan cara meningkatkan akses kepada pendapatan melalui peningkatan akses terhadap peluang pasar baru.

Baca Juga: Khabib Investasi Rp400 Miliar Bangun Resort Terapung di Lombok

1. Eksplorasi peluang pasar baru

Hari Pasar Pertanian di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Direktur Eksekutif ad Interim Hivos, Michel Farkas dalam keterangan yang diterima IDN Times, Rabu (15/6/2022) mengatakan Hari Pasar Pertanian Perkotaan yang diselenggarakan adalah cerminan dari keyakinan terhadap manusia tanpa batas (People Unlimited). Yang berakar pada bentuk determinasi individu dan kepemilikan lokal untuk memberikan dampak jangka panjang.

Melalui kegiatan yang diselenggarakan Proyek ACTION, Michael berharap dapat mendorong kelompok pertanian perkotaan serta pemilik UMKM lokal yang terlibat untuk dapat memasarkan produk mereka dan mengeksplorasi peluang pasar baru. Sehingga memungkinkan masyarakat rentan dalam mengakses ketahanan pangan bagi keluarga mereka serta dalam rangka pemberdayaan masyarakat daerah.

2. Promosikan produk petani lokal dan rumah tangga kelompok rentan

Hari Pasar Pertanian di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Hari Pasar Pertanian merupakan rangkaian acara untuk mempromosikan produk yang dihasilkan oleh petani lokal, UMKM pertanian, serta rumah tangga kelompok rentan. Mereka yang telah menerima rangkaian peningkatan kapasitas dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mengenai pertanian perkotaan, perencanaan produksi pangan, dan akses pasar.

Selain itu, acara tersebut juga merupakan penanda dimulainya rangkaian acara Hari Pasar Pertanian yang akan diselenggarakan di wilayah lain seperti di Kabupaten Bogor, Kabupaten Lombok Timur, dan Kota Makassar pada 11-17 Juni 2022.

Di lokasi kegiatan, pengunjung dapat menemukan berbagai macam makanan segar, produk makanan olahan, maupun kerajinan buatan lokal yang diproduksi dengan dukungan dari Proyek ACTION. Bahan makanan segar seperti sayuran juga tersedia untuk dibeli oleh seluruh pengunjung.

Diselenggarakan di RTHP (Ruang Terbuka Hijau Publik ) Tinalan, beberapa langkah dari lokasi kebun percontohan pertanian perkotaan yang didirikan oleh Proyek ACTION di Kelurahan Prenggan. Acara ini mengundang pengunjung untuk dapat berkeliling kebun, belajar mengenai ilmu dasar bertani, dan secara langsung memanen sayuran yang ditanam oleh komunitas setempat.

Sebagai bentuk tindak lanjut dari rangkaian kegiatan pengembangan kapasitas pertanian perkotaan, melalui dana hibah dari Uni Eropa. Proyek ACTION berupaya menghubungkan kelompok masyarakat prasejahtera dan termarjinalkan kepada komunitas usaha pangan lokal.

Baca Juga: 28.252 Ternak Terpapar PMK di Lombok, 108 Ekor Dipotong Paksa 

Berita Terkini Lainnya