Disnakeswan NTB Bantah Ada Pembantaian Anjing Liar di Mandalika
Kadisnakeswan: anjing ditampung di shelter
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) membantah adanya pembantaian anjing-anjing liar di kawasan Mandalika beberapa waktu lalu. Kepala Disnakeswan Provinsi NTB, drh. Khairul Akbar mengatakan anjing-anjing liar di kawasan Mandalika telah disiapkan shelter yang mampu menampung hingga 200 ekor.
"Saya lihat banyak yang janggal. Foto itu bukan di sana juga. Kami tak pernah melakukan itu," kata Khairul dikonfirmasi IDN Times, Rabu (12/1/2022).
Baca Juga: Viral! Video Siswa SMA Berhubungan Intim di Lombok Timur
1. Bantah pembunuhan anjing di Mandalika
Khairul menjelaskan salah satu cara mengendalikan anjing liar menggunakan racun. Sementara, racun yang ada tidak diproduksi dan tidak ada di Disnakeswan.
Dia mengatakan pada waktu itu anjing-anjing liar yang ada di kawasan Mandalika hanya dihalau. Disnakeswan NTB hanya melakukan pengawasan.
"Tapi yang berikutnya kami serahkan kepada Dinas Pertanian Lombok Tengah. Dan Dinas Pertanian Lombok Tengah tidak pakai cara-cara seperti itu," tegasnya.
Baca Juga: Dua Siswa yang Berbuat Asusila di Lombok Timur Akhirnya Dinikahkan