TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Siswa yang Berbuat Asusila di Lombok Timur Akhirnya Dinikahkan

Polisi cari orang yang menyebarkan video mesum itu

ilustrasi seks (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Lombok Timur, IDN Times - Video asusila dua siswa SMA di Lombok Timur viral. Video asusila berupa hubungan intim layaknya suami istri yang dilakukan kedua siswa berdurasi 8 menit. Namun potongan video yang banyak beredar pada aplikasi WhatsApp sejak Senin (10/1/2022) berdurasi 29 detik. 

Kedua siswa itu diketahui sudah dikeluarkan dari sekolah. Mereka sudah dinikahkan oleh pihak keluarganya.

Baca Juga: Viral! Lelaki yang Tendang Sesajen di Semeru Ternyata Orang Lombok

1. Kedua siswa harus mendapatkan pendampingan

Joko Jumadi Kepala Lembaga Perlindungan Anak Kota Mataram IDN Times/Ahmad Viqi Wahyu Rizki

Kapala Lembaga Perlindungan Anak Kota Mataram, Joko Jumadi SH mengaku bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi bahwa kedua siswa yang berbuat asusila dan viral di media sosial kabarnya telah dinikahkan pihak keluarga.

“Dua-duanya memang masih di bawah 18 tahun,” kata Joko kepada IDN Times, Selasa (11/1/2022).

Dari informasi yang dihimpun, kedua siswa kabarnya telah menikah sebelum video asusila itu tersebar di media sosial. “Kita masih cari tahu kenapa kok sampai videonya disebar,” ujarnya.

Joko juga mengatakan, kondisi psikis kedua siswa pasti tertekan. Dengan kondisi ini, kata Joko, LPA Mataram berharap agar LPA Lombok Timur dan pihak stakeholder terkait wajib memberikan pendampingan.

“Ini yang paling penting proses rehabitilasi. Kita juga telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan pendampingan psikologis kedua siswa ini,” jelasnya.

Selain itu, Joko mengatakan seyogyanya sebisa mungkin kedua siswa itu kembali sekolah. “Tetapi kembali sekolah itu bukan ke tempat yang sekarang, perlu dipikirkan kembali ke psikologis kedua siswa,” tegasnya.

2. Sudah dinikahkan

Ilustrasi menikah (IDN Times/Alfisyahrin Zulfahri Akbar)

Kedua siswa itu sudah dinikahkan oleh keluarganya. Meski berat, pihak keluarga terpaksa menikahkan anak-anaknya yang masih berstatus pelajar itu. Hal itu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.

Keluarganya berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi keduanya. Meski masih berstatus pelajar dan berusia anak, namun keluarga berharap mereka bisa menjalani kehidupan rumah tangga yang bahagia di masa mendatang.

Baca Juga: Viral! Video Siswa SMA Berhubungan Intim di Lombok Timur

Berita Terkini Lainnya