Harga Cabai Merah di Mataram Mulai Bergerak Turun
Harga cabai merah keriting melonjak hingga Rp80 ribu per kilogram (kg) pada H-1 Lebaran 2023. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Harga cabai merah di Pasar Kebon Roek, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), memasuki pekan terakhir Agustus 2023 turun dari Rp55 ribu per
kilogram menjadi Rp35 ribu per kilogram.
"Untuk harga cabai sekarang Rp35 ribu per kilogram yang sebelumnya mencapai Rp40 ribu sampai Rp55 ribu per kilogram," kata Sohrah (50), salah seorang pedagang dilaporkan Antara, Jumat (18/8/2023).
1. Stok persediaan di pasar melimpah
ilustrasi komoditas cabai di pasar tradisional. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)Ia menjelaskan penyebab turunnya harga cabai merah tersebut karena persediaan di pasar tersebut melimpah. Selain itu, para penjual juga, kata dia, mengambil sayuran dari para distributor di Lombok Timur.
"Sebelumnya saya mengambil stok cabai merah dan tomat dari Jawa, tapi sekarang saya mengambil dari Paok Lombok," katanya.
Ia mengaku, sekarang bisa menjual barang dagangannya dari 20 sampai 50 kilogram per hari, tergantung jumlah pembeli.
Baca Juga: Pemkot Mataram Sebut Rencana Penghapusan Tenaga Honorer Dibatalkan
2. Harga sembako di Pasar Kebon Roek Mataram stabil
Ilustrasi pedagang sembako. (IDN Times/Holy Kartika)Harga sembilan bahan pokok (sembako) pada pertengahan Agustus 2023 di Pasar Kebon Roek, Mataram, stabil.
Cahyadi (49), salah seorang pedagang sembako menyebutkan, harga sembako sepanjang 2023 terbilang masih stabil.
"Harga sembako tahun ini masih normal tak ada perubahan dan peningkatan," katanya.
Seperti beras Rp10 ribu per kilogram, tepung Rp10 ribu per kilogram, minyak Rp16 ribu per kemasan, dan telur Rp58 ribu per piring.
3. Harga sembako masih sama seperti tahun lalu
ilustrasi bantuan sembako di tengah wabah COVID-19. ANTARA FOTO/Fikri YusufMaulana Ahsan (50), pedagang sembako, menyebutkan, harga sembako tahun tidak banyak berubah hampir sama dengan tahun lalu.
"Penyebab menetapnya harga sembako tahun ini karena antara stok dan kebutuhan masyarakat seimbang," katanya.
Baca Juga: Pemkot Mataram akan Bikin Air Mancur di Tugu Mataram Metro