Geliat Pembangunan Smelter, Gubernur NTB : Sumbawa Barat Hidup Lagi

Gubernur segera turun cek progres pembangunan smelter AMNT

Mataram, IDN Times - Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan geliat pembangunan smelter PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) membuat daerah Kecamatan Maluk di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) hidup lagi. Berdasarkan laporan PT AMNT, progres pembangunan smelter tembaga di Sumbawa Barat telah mencapai 51,6 persen pada Januari 2023.

"Saya baru dari KSB tadi pagi, geliat pembangunan smelter sangat terasa. Dan tenaga kerja sudah banyak, daerah Maluk Sumbawa Barat hidup lagi," ungkap Gubernur Zulkieflimansyah dikonfirmasi di Mataram, Senin (29/5/2023).

1. Gubernur segera cek lapangan

Geliat Pembangunan Smelter, Gubernur NTB : Sumbawa Barat Hidup LagiGubernur NTB Zulkieflimansyah (Dok Diskominfotik NTB)

Zulkieflimansyah menyatakan dirinya akan segera melakukan pengecekan progres pembangunan smelter AMNT di lapangan. Karena progres pembangunan smelter merupakan salah satu syarat pertimbangan pemerintah pusat untuk memberikan izin ekspor konsentrat.

"Saya dalam waktu tidak terlampau lama, lihat lapangan seperti apa. Tapi saya tadi di Pelabuhan Benete Sumbawa Barat sudah terasa beda dengan beberapa waktu lalu. Namun saya perlu lihat lapangan. Tapi saya lihat progresnya bagus," ucap mantan Anggota DPR RI yang membidangi pertambangan ini.

Baca Juga: Dua Kampus di Lombok Ketahuan Potong Beasiswa KIP Kuliah Rp5,7 Miliar 

2. Ekonomi NTB bergantung ekspor hasil tambang

Geliat Pembangunan Smelter, Gubernur NTB : Sumbawa Barat Hidup LagiPT AMNT

Gubernur Zulkieflimansyah mengatakan bahwa ekonomi NTB masih bergantung dari ekspor hasil pertambangan. Ketika PT. AMNT diberikan izin melakukan ekspor konsentrat tembaga, maka ekonomi NTB pasti naik. Namun, apabila tidak ada izin ekspor konsentrat, maka ekonomi NTB juga akan turun..

"Makanya saya selalu mengatakan kenapa industrialisasi penting. Jangan hanya lihat angka-angka. Karena kalau dia ekspor, angka pertumbuhan ekonomi kita langsung bagus," ucapnya.

3. Pembangunan smelter jadi pemicu tingginya realisasi investasi di Sumbawa Barat

Geliat Pembangunan Smelter, Gubernur NTB : Sumbawa Barat Hidup LagiIlustrasi investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sumbawa Barat, Slamet Riadi mengatakan proyek pembangunan smelter AMNT menjadi penyumbang realisasi investasi terbesar di Kabupaten Sumbawa Barat. Pihaknya mencatat kenaikan realisasi investasi sebesar 278,22 persen atau setara dengan Rp 11,87 triliun.

"Masuknya smelter juga menjadi efek domino terhadap kehadiran investasi pada sektor lainnya,” jelas Slamet.

Berdasarkan akumulasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA), Kabupaten Sumbawa Barat berada di urutan pertama di NTB pada 2022. Dengan total realisasi investasi senilai Rp 14,61 triliun, disusul Kabupaten Dompu sebesar Rp 3,28 triliun, dan Kota Mataram Rp 1,60 triliun.

Baca Juga: Kisah Munjizun, Anak Gembala dari Lombok Raih Gelar Doktor di Amerika

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya