TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkab Lombok Utara Lanjutkan Uji Coba 'One Gate System' di Gili

Berharap dapat meningkatkan pendapatan daerah

Wakil Bupati Lombok Utara, Danny Karter Febrianto saat dikonfirmasi wartawan di Mataram, Rabu (26/10/2022). ANTARA/Nur Imansyah

Mataram, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara memastikan tetap melanjutkan uji coba layanan penyeberangan dengan sistem satu pintu dari dan menuju Pelabuhan Padangbai, Bali ke Pelabuhan Bangsal sebelum memasuki kawasan tiga Gili di Kabupaten Lombok Utara. Kebijakan tersebut diketahui menuai polemik di kalangan wisatawan dan pelaku usaha pariwisata.

Wakil Bupati Lombok Utara, Danny Karter Febrianto menegaskan bahwa uji coba layanan penyeberangan dengan sistem satu pintu atau one gate system dari kapal-kapal cepat yang datang dari Bali menuju Pelabuhan Bangsal tetap akan dilanjutkan sembari memperbaiki kekurangan yang dikeluhkan wisatawan.

"Kita akan pertegas dan perdalam dalam uji coba yang kurang selama dua minggu ini. Uji coba terus berlanjut sambil menyempurnakan hal yang belum maksimal," ujarnya seperti dikutip dari ANTARA pada Kamis (27/10/2022).

Baca Juga: Artis Korea Kim Sejeong Mengaku Suka dengan Lombok, Pernah Berkunjung?

1. Sudah disepakati bersama

Pelabuhan Bangsal (Dok. Pribadi/Ina Sarah Mia)

Ia menjelaskan pihaknya sudah bertemu dengan seluruh pihak guna membahas persoalan tersebut, mulai pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, keamanan, pelaku wisata, pemilik kapal, masyarakat, asosiasi, dan syahbandar.

"Semuanya telah sepakat melakukan penataan transportasi kawasan tiga gili agar mengarah pada satu pintu untuk mempermudah semua dalam mengontrol orang dan barang yang masuk ke kawasan pariwisata itu. Khususnya bagaimana
memastikan keselamatan dan keamanannya," kata Danny.

Menurut dia, sebagai salah satu destinasi pariwisata nasional, ekosistem di kawasan tiga Gili (Trawangan, Meno dan Air) harus tetap terjaga dan dipertahankan. Termasuk, bagaimana melindungi masyarakat dan pelaku di UMKM di kawasan tersebut

2. Beraharap tingkatkan pendapatan daerah

pelabuhan bangsal (gadiz lombok)

Oleh karena itu, pihaknya berharap melalui penerapan pelayanan satu pintu masuk menuju kawasan tiga Gili dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi daerah itu dengan menghadirkan pariwisata yang berkualitas.

"Sejauh ini secara minat (wisatawan,) naik turun karena memang kondisi saat ini pariwisata sedang bangkit setelah pandemi, sehingga bagaimanapun kita harapkan pariwisata terus berkembang dan menghadirkan wisatawan sebanyakbanyak ke Gili Tramena (Trawangan, Meno dan Air)," katanya.

Disinggung apakah penerapan masuk ke kawasan tiga Gili tersebut cukup saat kedatangan melalui pintu Pelabuhan Bangsal saja. Pihaknya menyatakan bahwa untuk sementara dilakukan saat kedatangan melalui pintu Pelabuhan Bangsal. Sedangkan, penerapan secara penuh baik datang maupun pergi, menurut Danny perlu melihat uji coba yang saat ini tetap
dilanjutkan.

"Tadi kita sudah sepakati, ketika ini diterapkan dalam beberapa minggu ke depan, masuknya ke tiga gili melalui pintu Bangsal kemudian dilakukan screening barang dan orang dari sisi keimigrasian. Itu untuk kedatangannya. Kalau untuk kepulangannya kita masih kaji. Tapi ke depan bisa full one gate system bahwa Bangsal sebagai pintu masuk dan keluar dari tiga Gili," katanya.

Baca Juga: 9 Destinasi Wisata di Lombok yang Cocok untuk Berbulan Madu

Verified Writer

Yerin Shin

Keep happy & healthy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya