Nilai Kerusakan dan Kerugian Kebakaran di Bima Capai Rp9,49 Miliar
49 rumah warga rusak berat, 7 rusak sedang, 6 rusak ringan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima memperkirakan total nilai kerusakan dan kerugian bencana kebakaran di Desa Renda Kecamatan Belo mencapai Rp9,49 miliar. Bencana kebakaran yang terjadi Sabtu (30/4/2022) tersebut menyebabkan kerusakan 62 unit rumah.
Pascakejadian, Bupati Bima Hj. Dhamayanti Putri menetapkan masa tanggap darurat selama tujuh hari. Kini, Bupati Bima melalui surat keputusan nomor : 188.45/ 209 /07.4/2022 tanggal 7 Mei 2022 telah menetapkan Status Transisi Darurat ke Pemulihan selama 90 hari terhitung mulai tanggal 7 Mei sampai dengan 4 Agustus 2022.
Baca Juga: Kapal Laut Akan Disulap Jadi Penginapan saat MXGP Samota
1. Total nilai kerusakan dan kerugian Rp9,49 miliar
Berdasarkan hasil pendataan, kebakaran yang terjadi 30 April 2022 itu menyebabkan kerusakan 62 unit rumah warga. Dengan rincian 49 unit rusak berat, 7 unit rusak sedang dan 6 unit rusak ringan. Tidak ada fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan dan fasilitas peribadatan yang mengalami kerusakan dalam peristiwa tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima M. Chandra Kusuma menyebutkan perkiraan nilai kerusakan mencapai Rp 8,3 miliar, sedangkan perkiraan nilai kerugian sebesar Rp 1,18 miliar. Sehingga total perkiraan nilai kerusakan dan kerugian mencapai Rp 9,49 miliar.
"Sementara dampak lainnya sedang dalam proses pendataan," jelas Chandra.
Baca Juga: 1,7 Juta Kilogram Minyak Goreng Curah Didatangkan ke NTB