TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ajukan Protes Keras, Sumbawa Naik Peringkat 4 Porprov NTB 2023 

KONI NTB: Panpel terlambat berikan informasi

Hasil akhir perolehan medali 10 kabupaten/kota pada Porprov NTB 2023. (dok. KONI NTB)

Mataram, IDN Times - Ketua KONI Kabupaten Sumbawa Syamsul Fikri mengajukan protes keras ke KONI NTB usai penutupan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI NTB Tahun 2023, Minggu (26/2/2023) sore. Fikri mengatakan perolehan medali Sumbawa berkurang satu medali emas.

Seharusnya, total medali emas yang diperoleh Kabupaten Sumbawa sebanyak 41 bukan 40. Menurut Fikri, ada kesalahan panitia pelaksana (Panpel) dalam pencatatan perolehan medali emas di cabor tinju. Setelah KONI NTB melakukan koreksi, Sumbawa naik ke peringkat 4 Porprov NTB 2023 dari sebelumnya posisi keenam dengan perolehan 41 emas, 37 perak dan 52 perunggu.

Baca Juga: Porprov NTB 2023: Mataram Juara Umum dan Dompu Peringkat Kedua

1. KONI NTB lempar kesalahan data ke Panpel

Ketua Umum KONI NTB Mori Hanafi (IDN Times/Muhammad Nasir)

Ketua KONI NTB Mori Hanafi menjelaskan pihaknya hanya menerima update data perolehan medali dari masing-masing Panpel atau cabor yang telah distempel. Apabila ada data yang keliru, maka bukan kesalahan KONI NTB tetapi Panpel dari cabor yang dipersoalkan.

"Tadi kita sudah bersepakat dari 10 medali emas di cabor panahan, sebetulnya Sumbawa hanya dapat 9 emas. Jadi, Sumbawa ini kalaupun ada pergeseran peringkat, dia naik ke urutan empat," kata Mori.

2. Tidak mengubah peringkat 1, 2 dan 3

Kota Mataram merayakan kemenangan sebagai juara umum Porprov XI NTB 2023. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Dalam penutupan Porprov NTB 2023, Mori mengatakan pihaknya sengaja tidak menyebutkan peringkat 4 dan seterusnya. Tetapi hanya peringkat 1 sampai 3 untuk memberikan koreksi kepada Kabupaten Sumbawa.

"Tetapi secara umum tadi disampaikan Sumbawa itu dari 40 emas, kalau bertambah satu menjadi 41 emas. Tapi tidak mengubah urutan nomor 1, 2 dan 3. Ini bukan protes, koreksi saja. Artinya, ini tanggungjawab Panpel bukan KONI," terang Mori.

Baca Juga: Ripzy, Gen Z dari NTB yang Memilih Terjun ke Dunia Politik  

Berita Terkini Lainnya