135 Guru Honorer Lotim Lulus PPPK Tanpa Tes
Pelamar PPPK saat mengikuti seleksi di kantor BKPSDM Lotim (IDN Times/Ruhaili)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Timur, IDN Times - Kabar gembira bagi tenaga honorer guru yang berstatus kategori prioritas satu (P1). Pada seleksi penerimaan Calon ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023, kategori P1 telah dinyatakan lulus tanpa harus mengikuti proses seleksi atau tes.
Hal itu berdasarkan Keputusan MenPAN-RB Nomor 649 Tahun 2023 tentang Mekanisme Seleksi PPPK untuk Jabatan Fungsional Guru pada Instansi Daerah Tahun Anggaran 2023. Sementara di Kabupaten Lombok Timur (Lotim), dari 140 jumlah guru honorer yang berstatus P1, sebanyak 135 orang yang dinyatakan lulus tanpa harus mengikuti proses seleksi atau tes.
1. Dinyatakan lulus apabila telah mendaftarkan diri pada sistem CASN
Pelamar PPPK saat mengikuti seleksi di kantor BKPSDM Lotim (dok. Pribadi/Ruhaili)Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lotim, Lalu Masri Habibullah mengatakan, tenaga guru honorer yang dinyatakan lulus P1 yang telah mendaftarkan diri ikut tahapan seleksi pada sistim aplikasi CASN 2023.
Dari total 140 orang jumlah tenaga honorer kategori P1, 135 orang yang dinyatakan lulus seleksi. Sementara lima lainnya dinyatakan tidak lulus karena meninggal dunia dan mengundurkan diri.
"Tidak semuanya guru honorer kategori P1 yang langsung lulus tanpa seleksi, tetapi harus terdaftar sebagai peserta," ungkap Habib.
Baca Juga: Ada Ribuan Janda dan Duda Baru di Lotim, Terbanyak Cerai Gugat
2. Tinggal menunggu proses pemberkasan
Pelamar PPPK saat mengikuti seleksi di kantor BKPSDM Lotim (dok. Pribadi/Ruhaili)135 orang guru honorer P1 yang dinyatakan lulus PPPK tersebut, diambil dari 440 kuota formasi yang diberikan oleh Kemenpan RB. Sehingga ada 305 formasi yang akan diperebutkan oleh pelamar kategori dua dan umum yang jumlahnya lebih dari 3.500 pelamar. Sementara P1 yang telah dinyatakan lulus otomatis hanya tinggal menunggu pemberkasan, untuk langsung diangkat menjadi PPPK.
"Tenaga guru honorer P1 hanya tinggal menunggu proses pemberkasan," imbuh Habib.
3. Sisa P1 diperebutkan 3.642 pelamar guru
Ribuan tenaga guru honorer Lotim saat melakukan aksi protes di Kantor DPRD Lotim (dok. Ruhaili)Seperti diketahui, pada tahun 2023, jumlah pendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Lotim sebanyak 7.858 orang. Dari jumlah ini, didominasi tenaga guru yaitu berjumlah 3.642 orang, tenaga teknis sebanyak 1.910 orang dan tenaga kesehatan sebanyak 2.306 orang. Dari seluruh pendaftar, 7.090 pelamar yang dinyatakan lulus administrasi atau hanya 768 yang tidak memenuhi syarat (TMS).
"Jadi sisa P1 guru sebanyak 305 kuota itu, akan diperebutkan oleh 3.642 orang pelamar," tutup Habib.
Baca Juga: Calon Istri Menghilang, Seorang Tuan Guru di Lotim Batal Menikah
