Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penulis

Lombok Timur, IDN Times - Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selam bulan suci Ramadan, jajaran kepolisian di seluruh Indonesia menggelar operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) tak terkecuali Polres Lombok Timur. Operasi digelar dimulai sejak 13 Maret sampai 26 Maret 2023.

Selama pelaksanaan Operasi Pekat Rinjani, jajaran Polres Lotim berhasil mengamankan 48 tersangka pelaku penyakit masyarakat yaitu pengedar Minuman Keras (Miras) dan perjudian.  Dari 48 tersangka itu terbagi dalam 32 kasus, di antaranya 5 kasus perjudian dan 27 kasus pengedaran miras.

1. Pastikan masyarakat aman dan nyaman menjalankan ibadah puasa

Penulis

Kapolres Lombok Timur, AKBP Hery Indra Cahyono dalam Press Release pada, Jumat (31/3/2023) mengatakan, operasi Pekat Rinjani yang di lakukan dari awal Ramadan untuk memastikan masyarakat di Kabupaten Lombok Timur mendapat keamanan. Terutama  kenyamanan saat menjalankan ibadah puasa Ramadan.

"Kita memastikan masyarakat bisa menjalankan ibadah puasa dengan aman dan nyaman," ujarnya.

2. Berhasil mengungkap Target Operasi (TO)

Penulis

Sementara itu, dalam operasi Pekat Rinjani 2023 ini, Polres Lombok Timur berhasil mengungkap semua yang menjadi Target Operasi (TO), yang merupakan pelaku lama dalam kasus ini.  Barang bukti, minuman keras dari hasil operasi akan langsung dimusnahkan, sedangkan tersangka akan diproses hukum.

"Puluhan botol miras yang disita petugas ini akan langsung dimusnahkan. Termasuk memproses para tersangka sebagaimana hukum yang berlaku," terangnya.

3. Imbau semua pihak jaga keamanan

Penulis

Kapolres Lombok Timur AKBP. Hery Indra Cahyono, menekankan bahwa rasa aman dan nyaman bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga menjadi tanggung jawab pemerintah dan institusi lainnya serta masyarakat pada umumnya.

Untuk itu, Kapolres mengharapkan kepada masyarakat di Kabupaten Lombok Timur untuk turut andil dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan di daerahnya masing-masing.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorRuhaili -