Usai MXGP, Gubernur NTB Mutasi Tiga Pejabat Eselon II 

Dua jabatan eselon II dibiarkan kosong

Mataram, IDN Times - Usai perhelatan kejuaraan dunia balap motocros atau Motocross Grand Prix (MXGP) Lombok, Gubernur NTB Zulkieflimansyah memutasi tiga pejabat eselon II lingkup Pemprov NTB, Senin (3/7/2023). Mutasi dilakukan karena Kepala Dinas PUPR NTB Ridwan Syah dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB dr. Nurhandini Eka Dewi memasuki masa pensiun.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan mutasi yang dilakukan karena kebutuhan organisasi. Pasalnya, ada dua pejabat eselon II yang memasuki masa pensiun yang itu Kepala Dinas PUPR NTB dan Asisten II Setda NTB. Selain tiga pejabat eselon II, Gubernur juga memutasi 4 pejabat eselon III dan satu pejabat eselon IV.

1. Daftar nama pejabat yang dimutasi

Usai MXGP, Gubernur NTB Mutasi Tiga Pejabat Eselon II Pejabat Pemprov NTB yang dimutasi. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mutasi pejabat eselon II, III dan IV lingkup Pemprov NTB dilakukan di Pendopo Gubernur, Senin (3/7/2023) siang. Turut hadir mendampingi Gubernur adalah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB Muhammad Nasir.

Adapun nama-nama pejabat eselon II, III dan IV yang dimutasi, antara lain:
1. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB Mohammad Rum dimutasi menjadi Kepala Dinas PUPR NTB
2. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) NTB Fathul Gani dimutasi menjadi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB.
3. Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan dan Infrastruktur Muhammad Taufiek Hidayat dimutasi menjadi Kepala Distanbun NTB
4. Kepala Seksi Pelaksana Pemeliharaan UPTD Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Wilayah Pulau Sumbawa Mustafa dimutasi menjadi Kepala UPTD Balai Pemelihara Jalan Provinsi Wilayah Pulau Sumbawa Dinas PUPR NTB
5. Kepala Seksi Penunjang Medik pada Bidang Penunjang Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma Zundina Ulya dimutasi menjadi Kepala Bidang Penunjang Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma NTB
6. Kepala Seksi Peralatan dan Bahan UPTD Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Wilayah Pulau Lombok Kusnadi dimutasi menjadi Kepala UPTD Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Wilayah Pulau Lombok
7. Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan Provinsi Wilayah Pulau Lombok Darmasah dimutasi menjadi Sekretaris Dinas PUPR NTB
8. Kepala Seksi Geologi dan Pertambangan Cabang Dinas ESDM Pulau Sumbawa dimutasi menjadi Kepala Seksi Pelaksana Pemeliharaan UPTD Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Pulau Sumbawa Dinas PUPR NTB

Baca Juga: Gubernur Mutasi 8 Pejabat Eselon II, Kepala Disnakeswan NTB Diganti 

2. Penjelasan BKD NTB soal seringnya gubernur mutasi pejabat

Usai MXGP, Gubernur NTB Mutasi Tiga Pejabat Eselon II Kepala BKD NTB Muhammad Nasir (IDN Times/Muhammad Nasir)

Kepala BKD NTB Muhammad Nasir yang dikonfirmasi mengenai seringnya gubernur melakukan mutasi mengatakan hal itu tergantung kebutuhan organisasi. Selain itu, mutasi pejabat merupakan hak prerogatif gubernur dengan melihat kebutuhan organisasi.

"Tidak ada larangan kapan saja (mutasi). Cuma ada etika yang harus dilalui. Ini kan bukan mau saya. Kalau kita maunya ada interval, supaya ada tenaga. Tapi sebenarnya larangannya tidak ada," kata Nasir.

3. Dua jabatan eselon II kosong

Usai MXGP, Gubernur NTB Mutasi Tiga Pejabat Eselon II ilustrasi pegawai/non-ASN (IDN Times/Aditya Pratama)

Akibat mutasi tersebut, sebanyak dua jabatan eselon II Pemprov NTB kosong. Yaitu jabatan Kepala DPMPTSP NTB dan Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan dan Infrastruktur Setda NTB. Nasir mengatakan belum ada perintah dari Gubernur untuk dilakukan seleksi terbuka atau lelang dua jabatan yang kosong tersebut.

"Ada dua jabatan eselon II yang kosong, Dinas PTSP dan Staf Ahli. Apakah pansel? Kita tunggu dulu perintah," ujarnya.

Tahun depan, kata Nasir ada dua pejabat eselon II Pemprov NTB yang akan memasuki masa pensiun. Yaitu, Kepala BKD NTB dan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) NTB Samsul Rizal. Kepala BKD NTB memasuki usia pensiun pada bulan Mei, sedangkan Kepala BPKAD pada bulan Agustus.

Baca Juga: Antisipasi Ajaran Sesat, NTB Awasi Alumni Ponpes Al Zaytun

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya