Pembangunan Smelter AMNT Menyumbang Investasi di NTB Rp4 Triliun

Realisasi investasi di NTB triwulan I 2023 Rp7,8 triliun

Mataram, IDN Times - Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB mencatat realisasi investasi sampai triwulan I 2023 sebesar Rp7,8 triliun. Dari realisasi sebesar itu, investasi pembangunan smelter PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) sebesar Rp4 triliun.

"Realisasi investasi triwulan I 2023 sebesar Rp7,8 triliun. Dari pembangunan smelter AMNT yang banyak mencapai Rp4 triliun di triwulan I," kata Kepala DPMPTSP NTB Mohammad Rum di Mataram, Jumat (30/6/2023).

1. Kedatangan Presiden Jokowi ikut menggenjot realisasi pembangunan smelter

Pembangunan Smelter AMNT Menyumbang Investasi di NTB Rp4 TriliunKepala DPMPTSP NTB Mohammad Rum. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Rum mengungkapkan kedatangan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo meninjau pembangunan smelter di Kabupaten Sumbawa Barat pada Selasa (20/6/2023) turut mempercepat progres pembangunan smelter AMNT. Apalagi, pbangunan smelter ditargetkan rampung pada Mei 2024. Sehingga bisa operasional pada bulan Juni 2024.

"Ada keuntungan dengan kedatangan Presiden Jokowi dengan target Juni 2024 harus operasional smelter. Kalau tak bisa begitu kan mereka tak bisa ekspor lagi. Ini pemicu mempercepat investasi pembangunan smelter," ujar Rum.

Baca Juga: [WANSUS] Kekerasan Seksual di 9 Ponpes NTB dan Dugaan Intervensi

2. Targetkan realisasi investasi Rp22,8 triliun pada 2023

Pembangunan Smelter AMNT Menyumbang Investasi di NTB Rp4 Triliunilustrasi investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Rum menyebutkan tahun 2023, realisasi investasi ditargetkan oleh Kementerian Investasi sebesar Rp22,8 triliun. Melihat progres investasi di triwulan I yang mencapai Rp7,8 triliun, ia optimis target tersebut akan tercapai.

Pasalnya, investasi pembangunan smelter AMNT masih cukup besar mencapai puluhan triliun. Selain membangun smelter, AMNT juga sedang membangun Bandara Kiantar di Sumbawa Barat sebagai penopang keberadaan smelter.

"Potensi investasi smelter AMNT masih banyak, puluhan triliun. S3hingga saya optimis tahun 2023 ini, target investasi kita Rp22,8 triliun bisa tercapai," ucapnya.

3. Pembangunan smelter AMNT molor karena pandemik COVID-19

Pembangunan Smelter AMNT Menyumbang Investasi di NTB Rp4 TriliunProyek pembangunan smelter PT AMNT di Sumbawa Barat. (instagram.com/@zulkieflimansyah)

Pembangunan smelter AMNT dikerjakan China Nonferrous Metal Industry's Foreign Engineering and Construction Co., Ltd. (NFC) dan PT. PIL Indonesia. Smelter yang dibangun kapasitasnya lebih kecil dari rencana awal 1,3 juta ton per tahun menjadi 900 ribu ton per tahun.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTB Sahdan menjelaskan berdasarkan UU No. 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba), seharusnya proyek smelter AMNT selesai dibangun pada Juni 2023. Tetapi karena pandemik COVID-19 yang melanda dunia selama dua tahun, menyebabkan pengerjaan proyek smelter menjadi molor.

Pembangunan smelter AMNT efektif dilakukan mulai bulan November 2022. Pasca pendemik COVID-19, diharapkan pembangunan smelter AMNT semakin dikebut sehingga dapat tuntas pada 2024. Kawasan Maluk Kabupaten Sumbawa Barat yang dulunya sepi, sekarang mulai hidup lagi. Selain smelter, PT AMNT juga sedang membangun infrastruktur penunjang yaitu Bandara Kiantar di Kecamatan Poto Tano. Bandara Kiantar ditargetkan selesai dibangun pada 2024 mendatang.

Baca Juga: Presiden Jokowi Cek Progres Pembangunan Smelter AMNT di Sumbawa Barat 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya