Kerumunan Sepak Bola, Warganet Ingatkan Gubernur Kasus Covid-19 Tinggi

Gubernur klaim final sepak bola tetap terapkan prokes

Mataram, IDN Times - Pertandingan final sepak bola Gubernur NTB Cup antara Sape Putra United dan Wera FC di Kabupaten Bima memicu kerumunan, Sabtu (19/2/2022). Kerumunan masyarakat tak terhindarkan, apalagi kegiatan tersebut dihadiri Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri.

Tingginya antusias masyarakat Bima menyaksikan final sepak bola antara Sape Putra United dan Wera FC dibagikan Gubernur Zulkieflimansyah dalam akun facebooknya Bang Zul Zulkieflimansyah. Unggahan Gubernur mendapatkan respons yang beragam dari warganet. Ada yang mendukung namun tak sedikit warganet yang mengingatkan Gubernur Zulkieflimansyah. Bahwa saat ini, kasus COVID-19 sedang mengalami lonjakan yang cukup tinggi.

"Ini kerumunan Pak Gubernur. Ditengah kasus Covid 19, varian Omicron yang tinggi. Kok ada kegiatan seperti ini. Sebaiknya, hal2 seperti ini jangan dilakukan,. Jadi contoh lah yang baik. Maaf Pak," komentar akun facebook Bati Fatoni.

Komentar Bati Fatoni ditimpali akun facebook Buyung Nasution. "Event tadi memakai standar Prokes, semua penonton wajib pakai masker sekalian program vaksinasi dengan doorprize sepeda motor,kulkas,mesin cuci, HP Android dll," timpalnya.

1. Turnamen sepak bola untuk percepat cakupan vaksinasi

Kerumunan Sepak Bola, Warganet Ingatkan Gubernur Kasus Covid-19 TinggiGubernur NTB Zulkieflimansyah dan Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri menyaksikan pertandingan final sepak bola antaraSape Putra United dan Wera FC di Kabupaten Bima, Sabtu (19/2/2022) (facebook.com/Bang Zul Zulkieflimansyah)

Sementara itu, Pemprov NTB mengatakan turnamen sepak bola piala Gubernur menjadi salah satu ikhtiar Gubernur NTB Zulkieflimasnayah untuk mengajak masyarakat melaksanakan dan mempercepat cakupan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bima.

“Sehingga yang mau nonton sepak bola di Sape dikasih masker dan divaksinasi dulu,”kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Sabtu (19/2/2022) di Desa Naru Kecamatan Sape Kabupaten Bima.

Untuk menarik minat penonton agar menerapkan prokes dan vaksin, panitia juga menyediakan door price. Seperti sepeda motor, telepon seluler, kulkas, hingga minyak goreng.

“Luar biasa kreatif panitianya,” pujinya.

Baca Juga: Epidemiolog UI : Puncak Kasus Omicron di NTB pada Akhir Februari 

2. Gubernur klaim kegiatan tetap terapkan prokes

Kerumunan Sepak Bola, Warganet Ingatkan Gubernur Kasus Covid-19 TinggiInfografis perkembangan kasus COVID-19 di NTB, Sabtu (19/2/2022) (Sumber : Dinkes NTB)

Gubernur juga memuji atmosfer pertandingan final sepak bola yang mempertemukan antara perwakilan dari Kecamatan Wera dan Sape tersebut. Menurutnya, suasananya tidak kalah dengan atmosfer piala dunia.

“Namun, sekali lagi panitia secara tegas tadi, bagi penonton menyaksikan pertandingan harus divaksin dan tetap menerapkan protokol kesehatan dan menjaga jarak, untuk mencegah penyebaran COVID-19,” jelas Gubernur.

Gubernur juga menyampaikan ucapan selamat kepada Wera FC, yang keluar sebagai juara pada Piala Gubernur NTB 2022. Ia berpesan agar tidak merayakan kemenangan dengan berlebihan.

3. Bima terendah capaian vaksinasi dosis kedua

Kerumunan Sepak Bola, Warganet Ingatkan Gubernur Kasus Covid-19 TinggiPerkembangan kasus COVID-19 di NTB (Sumber : Dinkes NTB)

Berdasarkan data Pemprov NTB, Kabupaten Bima merupakan daerah dengan cakupan vaksinasi kedua terendah di NTB. Hingga 19 Februari 2022, cakupan vaksinasi dosis kedua di Kabupaten Bima baru mencapai 30,06 persen atau 116.285 orang. Sementara vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 75,33 persen atau 291.417 orang.

Capaian vaksinasi di Kabupaten Bima memang jauh di bawah rata-rata di NTB. Pemprov NTB mencatat rata-rata cakupan vaksinasi dosis pertama di NTB sebesar 91,89 persen atau 3.593.670 orang dan dosis kedua sebesar 65,56 persen atau 2.563.827 orang.

Total kasus COVID-19 di NTB sampai 19 Februari 2022 sebanyak 33.507 kasus. Ada penambahan 302 kasus dari sehari sebelumnya. Pasien yang sembuh sebanyak 28.442 orang atau bertambah 306 orang dari sehari sebelumnya. Sedangkan total pasien COVID-19 yang meninggal di NTB tercatat sebanyak 938 orang.

Baca Juga: 1.308 Peserta Ikuti L’Etape Indonesia Tour de France di Mandalika 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya