Jepang Wajibkan Tes TBC, Wisatawan Domestik Diajak Liburan ke NTB Saja

NTB tak wajibkan tes kesehatan bagi wisatawan

Mataram, IDN Times - Jepang akan mewajibkan wisatawan asal Indonesia untuk melakukan tes tuberkulosis (TBC) mulai tahun depan. Aturan tersebut diwajibkan bagi wisatawan dari enam negara yaitu Filipina, Vietnam, Tiongkok, Indonesia, Nepal dan Myanmar.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi NTB Jamaluddin Maladi mengajak wisatawan domestik (wisdom) berwisata ke Lombok dan Sumbawa saja. Karena di NTB, tidak ada aturan yang mewajibkan wisatawan untuk melakukan tes kesehatan ataupun tes TBC.

"Kepada wisatawan domestik maupun mancanegara, gak usah berwisata ke Jepang. Berwisata ke Lombok dan Sumbawa saja," kata Jamaluddin dikonfirmasi di Mataram, Selasa (21/11/2023).

1. Program bangga berwisata di Lombok dan Sumbawa saja

Jepang Wajibkan Tes TBC, Wisatawan Domestik Diajak Liburan ke NTB SajaWisatawan di Gili Trawangan Lombok Utara. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Jamaluddin menjelaskan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) punya program bangga berwisata di Indonesia saja. Sebagai turunannya, NTB juga punya program bangga berwisata di Lombok dan Sumbawa saja.

Menurut Jamaluddin, NTB memiliki beragam destinasi wisata yang tidak kalah indah dari luar negeri. NTB menyimpan keindahan alam mulai dari bawah laut sampai puncak gunung.

"Karena punya destinasi wisata hiu paus di Kabupaten Sumbawa, Gunung Rinjani, Gunung Tambora, wisata bahari pulau-pulau kecil seperti Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air, banyak sekali. Sehingga banyak destinasi wisata kita mulai dari dalam lautan sampai puncak gunung," ucap Jamaluddin.

Baca Juga: Alasan Mengapa Anggaran Renovasi Kantor Gubernur NTB Capai Rp40 Miliar

2. Bangkitkan wisata MICE

Jepang Wajibkan Tes TBC, Wisatawan Domestik Diajak Liburan ke NTB SajaKepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaluddin Maladi. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Selain itu, kata Jamaluddin, Pemprov NTB di bawah kepemimpinan Penjabat Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, sedang membangkitkan wisata Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).

Seluruh organisasi perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov NTB diminta melobi kegiatan MICE kementerian/lembaga untuk dilaksanakan di NTB.

Selain menggelar pertemuan di NTB, wisdom juga dapat berlibur atau menikmati destinasi wisata yang ada di Lombok maupun Sumbawa. Apalagi, kata Jamaluddin, aksesibilitas dari Jakarta ke Lombok cukup lancar.

"Tiket pesawat juga tidak terlalu mahal. Destinasi wisata kita juga banyak, mau pemandangan alam dan budaya cukup banyak," tandas Jamaluddin.

3. Targetkan 2 juta kunjungan tahun 2023

Jepang Wajibkan Tes TBC, Wisatawan Domestik Diajak Liburan ke NTB SajaDestinasi wisata hiu paus di Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa. (dok. Istimewa)

Pada tahun 2023, NTB menargetkan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 2 juta orang. Sampai bulan September 2023, jumlah kunjungan wisatawan ke NTB sebanyak 1,7 juta orang.

Jamaluddin optimistis target kunjungan wisatawan ke NTB mencapai 2 juta orang di akhir 2023. Apalagi, di masa low season, Kemenparekraf memberikan dukungan anggaran sebesar Rp24 miliar untuk event Lombok Sumbawa Motocross Competition 2023.

Lombok Sumbawa Motocross Competition 2023 bakal diikuti sekitar 300 pembalap dari seluruh Indonesia. Selain itu ada juga side event trabas dan touring yang ditargetkan diikuti 4.000 pecinta motor dari berbagai daerah di Indonesia.

Selain itu ada juga momentum liburan natal dan tahun baru (nataru). Pada bulan Desember, biasanya akan banyak wisatawan yang liburan ke Lombok, terutama di kawasan Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air Lombok Utara. 

Baca Juga: Jadwal Kapal DLU Rute Lombok - Surabaya pada 20 - 26 November 2023

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya