4.499 CJH NTB Siap Diterbangkan dari Tanak Awu ke Tanah Suci 

CJH NTB diberangkatkan mulai 7 - 21 Juni 2023

Lombok Tengah, IDN Times - Pengelola Bandara Internasional Lombok menyatakan kesiapannya mendukung kelancaran penerbangan 12 kelompok terbang (kloter) haji dari Embarkasi Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2023. Bandara Internasional Lombok menjadi salah satu bandar udara yang digunakan untuk Embarkasi haji 2023.

Sebanyak 4.499 Calon Jemaah Haji (CJH) NTB Embarkasi Lombok siap diterbangkan dari Bandara Internasional Lombok yang terletak di Desa Tanak Awu, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, menuju Tanah Suci, Arab Saudi.

“Pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, Bandara Lombok akan melayani penerbangan sebanyak 4.499 jemaah calon haji dan 60 petugas yang terbagi dalam 12 kloter. Penerbangan dari Lombok akan langsung menuju Madinah, Arab Saudi,” kata General Manager Bandara Internasional Lombok Rahmat Adil Indrawan.

1. Jumlah jemaah haji NTB meningkat 120 persen

4.499 CJH NTB Siap Diterbangkan dari Tanak Awu ke Tanah Suci General Manager Bandara Internasional Lombok, Rahmat Adil Indrawan. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Adil menjelaskan dibandingkan dengan jumlah jemaah haji tahun 2022 sebanyak 2.042 orang yang terbagi dalam enam kloter, pada tahun 2023 ini terdapat peningkatan jumlah jemaah haji sebesar 120 persen. Jemaah haji Embarkasi Lombok akan diberangkatkan mulai 7 Juni hingga 21 Juni 2023.

Sementara untuk pemulangan dijadwalkan pada 19 Juli hingga 2 Agustus 2023. "Seluruh penerbangan haji embarkasi Lombok dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia," terangnya.

Baca Juga: Gubernur: Munjizun Menginspirasi, Anak NTB Bisa 'Menaklukkan' Amerika 

2. Siapkan 60 petugas per shift

4.499 CJH NTB Siap Diterbangkan dari Tanak Awu ke Tanah Suci Pemberangkatan jemaah haji NTB tahun 2022. (dok. Bandara Lombok)

PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok telah berkoordinasi dengan instansi dan stakeholder seperti Otoritas Bandara Wilayah IV, Kementerian Agama, TNI/Polri, Perum LPPNPI, Kantor Imigrasi, Kantor Bea Cukai, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Garuda Indonesia, Gapura Angkasa, Perum Damri, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan penerbangan haji tahun ini berjalan lancar dengan mengedepankan prinsip keselamatan, keamanan, dan pelayanan.

Dari sisi personel internal, kata Adil, PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok menyiapkan 60 petugas per shift. Terdiri dari petugas Airport Rescue and Fire Fighting (ARFF), airport security (Avsec), dan Apron Movement Control (AMC). Selain di bandara, ditempatkan pula personel Avsec beserta peralatan pendukungnya untuk memeriksa keamanan penumpang beserta barang bawaannya di Asrama Haji NTB di Kota Mataram.

3. Gunakan pesawat terbesar

4.499 CJH NTB Siap Diterbangkan dari Tanak Awu ke Tanah Suci Jemaah haji NTB menaiki pesawat saat pemberangkatan haji 2022. (dok. Bandara Lombok)

Adil menambahkan selain personel, infrastruktur dan fasilitas sisi udara Bandara Internasional Lombok juga telah siap untuk melayani operasional penerbangan haji tahun ini yang menggunakan pesawat jenis Boeing 777-300ER. Bandara Internasional Lombok melakukan penyesuaian kategori fasilitas ARFF dari kategori 7 menjadi kategori 8 yang menyesuaikan dengan tipe pesawat terbesar yang dilayani selama periode penerbangan haji kali ini.

“Kami juga telah menyiapkan skenario antisipasi apabila terjadi force majeure, delay penerbangan, atau jika terdapat jemaah haji yang mengalami masalah sehingga tidak dapat diberangkatkan. Kami berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik demi mendukung kelancaran operasional penerbangan haji tahun ini,” ucap Adil.

Baca Juga: Ratusan Desa Berpotensi Dilanda Kekeringan di NTB

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya