Viral! Pengantin di Bima Sendirian di Pelaminan, Suaminya Dibawa Kabur
Foto Kurniati didampingi kedua orang tua tanpa sang suami (IDN Times/Juliadin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Bima, IDN Times - Resepsi pernikahan berlangsung penuh kesedihan terjadi Kelurahan Manggemaci Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (11/8/2023). Pengantin bernama Kurniati tertunduk lesu di pelaminan tanpa ditemani suami yang baru menikahinya bernama Khairul Akbar.
Pria asal Kelurahan Sambina'e tersebut memilih kabur bersama keluarganya daripada mendampingi istrinya di pelaminan. Khairul Akbar kabur beberapa saat usai melangsungkan akad nikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mpunda.
"Setelah akad, dia langsung keluar ruangan dan kabur dijemput keluarga pakai sepeda motor," kata ayah pengantin perempuan, Adhar Amirudin pada IDN Times, Jumat (11/8/2023).
1. Tamu undangan tetap datang ucapkan selamat
Foto kedua orang tua Kurniati (IDN Times/Juliadin)Karena undangan sudah terlanjur disebarkan, Kurniati terpaksa seorang diri di atas pelaminan menyambut tamu undangan yang memberikan ucapan selamat. Di atas panggung, dia berusaha tegar dan sesekali mengusap air matanya. Dia tak pernah menyangka pernikahan yang seharusnya penuh rasa bahagia, berubah menjadi kesedihan.
"Anak saya nangis terus di atas pelaminan, meski tetap kami tenangkan. Bukan hanya anak saya, tidak sedikit juga tamu undangan ikut sedih," ungkapnya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Bima, Dua Korban Tewas dan Tiga Kritis
2. Undangan resepsi sudah disebar
Adhar menjelaskan, rencana pernikahan anak sulungnya bersama Khairul Akbar semulanya baik-baik saja. Pihaknya bersama keluarga pengantin pria saat itu bahkan telah komitmen, akan melanjutkan resepsi setelah akad berlangsung.
Namun, kesepakatan tersebut mendadak tidak diinginkan oleh keluarga pria beberapa hari setelah dilangsungkan akad. Sementara undangan resepsi sudah terlanjur disebarkan.
"Sudah terlanjur kami bagikan undangan, mana mungkin kami batalkan resepsi," sesalnya.
Karena pertimbangan itu, dia sudah meminta keluarga pengantin pria agar ikut resepsi meski tidak lebih dari dua jam. Namun, mereka tetap menolak untuk menghadiri resepsi dan memilih membawa kabur anaknya.
"Kami hanya minta dua jam saja ikut resepsi, tapi mereka tetap gak mau. Alasan mereka tiba-tiba gak mau itu yang belum kami tahu," jelasnya.
3. Pengantin perempuan terpaksa kembali ke rumah orang tua
Foto pengantin perempuan, Kurniati (IDN Times/Juliadin)Atas kejadian ini, Adhar bersama keluarga mengaku kecewa. Karena pernikahan anak sulungnya itu tidak sesuai yang diharapkan. Apalagi kejadian ini disaksikan ratusan orang dan sampai viral di media sosial.
"Kecewa dan sedih. Kami lebih kasihan terhadap Kurniati, karena di hari kebahagiannya justru berlangsung seperti ini," ungkap dia.
Pantauan langsung di lokasi, hingga pukul 18.00 Wita, Khairul Akbar tak kunjung datang mendampingi istrinya. Kurniati lalu kembali ke rumah orang tuanya ditemani sejumlah keluarga dan kerabat.
Baca Juga: Punya 3.600 Tenaga Honorer, Pemkot Bima Hanya Buka 641 Lowongan PPPK
