Kabur setelah Prosesi Ijab Kabul, Pemuda di Bima Dilaporkan Polisi

Pelaku dituduh atas pencabulan pengantin perempuan

Kota Bima, IDN Times - Kaburnya pengantin pria setelah prosesi ijab kabul di Kota Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya berbuntut panjang. Pihak keluarga pengantin perempuan melaporkan menantunya yang bernama Khairul Akbar (18) ke kepolisian atas tuduhan pencabulan. 

Sebelumnya, pelaku ini memang membuat pengantin perempuan bernama Kurniati (16) harus duduk sendirian di bangku pelaminan. Ia memilih kabur sesaat setelah melangsungkan prosesi ijab kabul pernikahan.  

"Kasus ini sudah kami laporkan ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bima Kota pada siang tadi," kata Adhar Amirudin selaku ayah dari pengantin perempuan, Sabtu (12/8/2023).

1. Dilaporkan atas dugaan pencabulan

Kabur setelah Prosesi Ijab Kabul, Pemuda di Bima Dilaporkan PolisiIlustrasi pencabulan. Pixabay

Adhar melaporkan menantunya tersebut atas tuduhan pencabulan anak di bawah umur. Ia menilai pelaku ini tidak punya itikad baik dalam mempertanggungjawabkan perbuatannya ini. 

Selama seharian saat prosesi pernikahan, Adhar mengaku menunggu Khairul Akbar mempertanggungjawabkan atas perbuatannya pada anaknya. 

"Dia belum datang juga untuk bertanggungjawab usai kabur, makanya kami laporkan aja ke polisi," tegasnya.

Baca Juga: Kasus Pencucian Uang di Yayasan STKIP Bima Terus Berjalan  

2. Tidak ada toleransi, menantu harus dipenjarakan

Kabur setelah Prosesi Ijab Kabul, Pemuda di Bima Dilaporkan PolisiIlustrasi penjara (IDN Times/Mardya Shakti)

Adhar menegaskan, tidak akan mencabut laporan meski menantunya itu dikemudian hari datang bertanggungjawab. Dia pastikan, Khairul Akbar harus dijebloskan ke penjara sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

"Kami sudah terlanjur sakit hati. Khairul Akbar tetap dipolisikan, tidak ada toleransi, karena ini sudah permalukan keluarga kami," tegas dia lagi.

Keberadaan Khairul Akbar saat ini masih terus diidentifikasi pihak kepolisian untuk diproses hukum. Sementara kondisi putrinya, Kurniati masih merasa trauma atas peristiwa yang dialami.

"Putri saya sehat, cuman agak trauma gitu," bebernya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Bima Kota Ajun Komisaris Polisi Jufrin membenarkan laporan tersebut telah dimasukkan keluarga pengantin perempuan. Laporan itu tengah dipelajari, sebelum timnya dikerahkan turun penyelidikan.

"Laporannya masuk tadi siang," katanya dihubungi IDN Times, Sabtu sore (12/8/2023).

3. Seorang diri di atas pelaminan

Kabur setelah Prosesi Ijab Kabul, Pemuda di Bima Dilaporkan PolisiFoto Kurniati didampingi kedua orangtua tanpa sang suami (IDN Times/Juliadin)

Diberitakan sebelumnya, Kurniati duduk seorang diri di atas pelaminan tanpa didampingi sang suami yang baru menikahinya, Jumat (11/8/2023) kemarin. Dia tertunduk lesu ditemani kedua orangtua menyambut tamu undangan yang datang beriringan berikan ucapan selamat.

Sementara sang suaminya dibawa kabur keluarga tidak lama setelah ijab kabul di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mpunda Kota Bima. Khairul Akbar saat itu dijemput keluarga menggunakan sepeda motor.

Baca Juga: Viral! Pengantin di Bima Sendirian di Pelaminan, Suaminya Dibawa Kabur

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya