TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Truk Jungkit Dilarang Beroperasi Selama Puncak Arus Mudik Lebaran

Tambang galian C diimbau tutup sementara

Dump truck pengangkut pasir di Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Lombok Timur, IDN Times - Polres Lombok Timur (Lotim) mengambil kebijakan yang cukup tegas, yakni melarang dump truck atau truk jungkit pengangkut material tambang galian C beroperasi saat puncak arus mudik lebaran. Hal ini bertujuan demi kelancaran arus mudik lebaran 2024, 

Bukan hanya melarang operasional truk jungkit, Polres Lotim juga membangun sejumlah pos Pengamanan dan Pos Pelayanan. Harapannya, mudik lebaran tahun ini berjalan lancar.

1. Dilarang mulai H-3 lebaran

Dum truk di Lotim, yang memuat pasir melebihi kapasitas (IDN Times/Ruhaili)

Kapolres Lotim, AKBP Herianto mengatakan, dump truck pengangkut tambang galian C dilarang beroperasi pada puncak arus mudik yaitu H-3 Lebaran sampai waktu yang belum ditentukan. Truk jungkit dilarang beroperasi, terutama di Jalan Trans Nasional Mataram-Kayangan, karena jalur tersebut merupakan jalur utama arus mudik. 

“Kita berharap kepada semua pemilik tambang untuk tutup sementara dan mengimbau kepada semua sopir dump truck untuk menghentikan aktivitasnya pada H-3 lebaran sampai dengan batas waktu yang akan diketahui nantinya, mengingat intensitas kendaraan selama lebaran akan sangat tinggi,” sebutnya.

Baca Juga: Tidak Dapat THR, Ribuan Guru Honorer Datangi Kantor Bupati Lotim

2. Sediakan pos pengamanan dan pelayanan

Pos PAM yang dibangun simpang 4 Pancor (IDN Times/Ruhaili)

Selain menghentikan operasional truk jungkit, guna memastikan mudik lebaran 2024 aman dan lancar, Polres Lotim juga membangun tiga Pos Pengamanam (PAM) dan satu pos pelayanan. Tiga pos PAM ini berada di Masbagik, Selong dan Rarang. Sedangkan Pos pelayanan ada di pelabuhan Kayangan. 

“Masing-masing Pos disisipkan sebanyak 100 personel dari Polri, kemudian ditambah dengan instansi lain sebanyak 78 orang. Dipastikan Kamtibmas di Lotim selama mudik sampai dengan arus balik nanti berjalan dengan aman dan lancar,” tegas Herianto.

Berita Terkini Lainnya