SPBU di Lombok Tengah Kampanyekan Capres, Pertamina: Kena Hack!
Bantah ada perintah dari pusat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menanggapi temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) NTB terkait Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mengkampanyekan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka (Prabowo - Gibran).
Bawaslu NTB menerima pengaduan dari masyarakat bahwa layar totem SPBU di Batukliang Lombok Tengah menampilkan tulisan berjalan dengan narasi mempromosikan Capres dan Cawapres 02 Prabowo - Gibran.
Selanjutnya, Bawaslu NTB menginstruksikan Bawaslu Lombok Tengah dan Panwaslu Kecamatan Batukliang turun ke lokasi. Temuan ini berpotensi masuk tindak pidana pemilu (Tipilu) karena ditemukan pada saat masa tenang Pemilu 2024, yang seharusnya bersih dari alat peraga kampanye.
1. Pertamina sebut SPBU kena hack
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi mengatakan bahwa SPBU di Batukliang kena hack atau diretas. Ia mengatakan layar totem sudah kembali normal.
"Terkait hal tersebut, disampaikan dari Tim Sales Area NTB bahwa SPBU kena hack . Namun saat ini sudah dibenahi dan layar totem di SPBU tersebut sudah kembali normal," kata Ahad, Selasa malam (13/2/2024).
Baca Juga: SPBU Dipakai Kampanyekan Capres, Bawaslu NTB Proses Tipilu