Pendaki Tewas di Gunung Rinjani Diduga karena Kelelahan
Korban tidak teregister di jalur pendakian Timbanuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Pendaki inisial A (40) asal Desa Rempung Kecamatan Pringgasela Lombok Timur di Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan tewas saat mendaki Gunung Rinjani di Pos 2 Jalur Pendakian Timbanuh, Selasa (12/9/2023). Belum dipastikan penyebab kematian korban di mana dugaan sementara karena faktor kelelahan.
Kepala Subag Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Teguh Arianto membenarkan kabar duka ini. Korban sendiri mendaki Gung Rinjani lewat jalur tidak resmi.
Baca Juga: Pembukaan Pendaftaran 2 Ribu Relawan MotoGP Mandalika 2023
1. Pihak keluarga menjemput korban
Teguh mengatakan, pihaknya sudah bersiaga di Pos Timbanuh Lombok Timur. Di antaranya personel BTNGR Resort Timbanuh, Unit SAR Lombok Timur, Babinsa, Babinmaspol, Kepala Desa Timbanuh, dan Kepala Desa Rempung.
Di sisi lain, pihak keluarga juga menjemput korban ke lokasi kejadian pukul 15.00 Wita.
Korban juga diketahui tidak terdaftar di Pintu Pendakian Timbanuh. "Diduga korban bersama 4 rekan lainnya naik melalui jalur timur Pos Timbanuh pada hari Senin, 11 September 2023 sekitar pukul 10.00 Wita," kata Teguh.
Baca Juga: Tak Kalah dari Cappadocia, 3 Tempat Wisata Balon Udara di Lombok