Cegah Kecurangan, BPH Migas Periksa SPBU di Lombok
Pertamina lakukan penebalan stok BBM dan LPG jelang lebaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bersama Dinas ESDM NTB dan PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus melakukan pemantauan dan pemeriksaan SPBU di Lombok untuk mencegah terjadinya kecurangan pengisian BBM sejak Minggu sampai Senin, 7 - 8 April 2024.
BPH Migas bersama Dinas ESDM NTB dan Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus meninjau Integrated Terminal Ampenan, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) BAndara Lombok dan SPBU 5483311 dekat Pelabuhan Lembar untuk memastikan kehandalan sarana dan fasilitas dalam kondisi aman dan lancar jelang lebaran.
"Kami melakukan pemantauan sekaligus pemeriksaan, melakukan uji tera, baik terhadap kualitas BBM maupun terhadap kuantitas," kata Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman.
1. Tidak ditemukan pelanggaran
Saleh menjelaskan hasil pemeriksaan di SPBU dekat Pelabuhan Lembar Lombok Barat tidak ditemukan adanya pelanggaran atau kecurangan. Seluruh kegiatan operasional SPBU telah sesuai dengan SOP dan kualitas standar yang ditetapkan.
Saleh menyampaikan Pertamina wilayah NTB telah bekerja sama dengan baik bersama BPH Migas dan Dinas ESDM NTB untuk kelancaran pendistribusian maupun pemantauan kondisi stok BBM di provinsi NTB.
"Kami konfirmasi stok kita di Lombok, NTB termasuk Sumbawa Alhamdulilah rata-rata bisa dikategorikan dalam kondisi aman," ucap Saleh.
Saleh mengatakan kerja sama antara Pertamina, SPBU, Pemda dan BPH Migas sangat penting dalam rangka menjamin tercapainya target subsidi tepat. Sekaligus menjaga agar tidak terjadi penyimpangan terhadap kualitas maupun kuantitas bahan bakar minyak yang disalurkan.
Baca Juga: Jadwal KM Tilongkabila dan KM Egon pada April 2024 di Pelabuhan Lembar